Ceritasilat Novel Online

Lembah Berdarah 4

Lembah Berdarah Karya Tjan Bagian 4


paling lambat tiga hari kemudian aku pasti sudah kembali.
Tertanda: Hee Kang Setelah meninggalkan pesan tersebut dan memandang
sekejap kearah Gadis samudra dengan berat hati, Hee Kang
segera membalikkan badan dan berangkat meninggalkan
tempat itu. Sementara itu... 237 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Fajar sudah mulai menyingsing di ufuk timur, Hee Kang
yang begadang semalam suntuk ditambah pula rasa mabuk
dan kelelahan menghadapi berbagai persoalan, akhirnya
jatuh pulas dibawah sebatang pohon besar.
Ketika mendusin kembali, tengah hari sudah tiba, maka
dia pun berangkat lagi meneruskan perjalanannya.
Bukit Kee kong san terletak disebelah selatan kota Kay
hong, senja itu Hee Kang telah tiba dibukit tersebut.
Sebagaimana diketahui, Hee Kang sudah pernah
berkunjung sekali ke benteng Tee leng poo tersebut, benteng
itu terletak di punggung bukit dan sekelilingnya dibangun
dinding pekarangan yang amat tinggi, penjagaan disana
amat ketat. Kesemuanya ini mendatangkan suasana kokoh dan
angker bagi siapapun yang memandang benteng Tee leng
poo tersebut. Disaat Hee Kang sedang perjalanan cepat, mendadak...
berlarian menempuh Ia mendengar suara tertawa dingin bergema
memecahkan keheningan, dengan perasaan terkejut
pemuda itu berpaling, tapi apa yang dilihatnya membuat
perasaannya kembali bergetar keras".
Ternyata dihadapannya telah berdiri seorang kakek
bertopi lebar yang memegang sebuah huncwee.
Dalam keadaan dan suasana begini ternyata Hee Kang
bersua kembali dengan kakek yang misterius itu, hal mana
membuat hatinya sangat terperanjat.
Setelah tersenyum kakek itupun menegur: "Hee Kang,
apakah kau sedang mencari Kok Cing nian?"
"Betul !" 238 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Aku rasa, ada baiknya kau tak usah kesana lagi," kata si
kakek lagi sambil tertawa dingin.
"Kenapa ?" paras muka Hee Kang berubah hebat.
Kembali kakek itu tertawa dingin.
"Bila kau nekad kesana juga, aku kuatir kau tak bisa
keluar lagi dalam keadaan selamat."
"Locianpwe, apa maksud perkataanmu itu?"
"Apa maksudnya?" sekali lagi kakek itu tertawa dingin,
"kau tahu, Kok Cing nian itu apamu?"
"Pamanku." "Paman" Jadi kau berniat mencari keterangan tentang
asal-usulmu?" "Betul !" "Menurut anggapanmu, dia tentu akan memberitahukan
persoalan ini kepadamu?"
"Tentu saja, tempo hari aku pernah berkunjung ke sana
dan dia berjanji akan memberitahukan persoalan itu
kepadaku jika aku telah berhasil mempelajari ilmu silat !"
Kakek itu segera tertawa terbahak-bahak, "Haah...haah...haah...kalau begitu pergilah."
Hee Kang membalikkan tubuhnya dan siap beranjak
pergi dari situ, tiba-tiba dia mengurungkan kembali niatnya,
sambil berpaling tanyanya lagi dengan perasaan terkesiap.
"Locianpwee, mengapa kau bilang aku tak bisa keluar
lagi setelah masuk kedalam benteng itu?"
"Heeh".heeh"heee" silahkan saja masuk untuk
dicoba sendiri, akhirnya kau toh akan mengetahui sendiri,"
kata si kakek sambil tertawa dingin.
239 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Mengapa begitu?"
Si kakek berkerut kening sambil termenung berapa saat
lamanya, kemudian baru berkata: "Belum tentu kau akan
percaya bila kuutarakan pada saat ini, lebih baik kau tanya
dulu kepadanya, andaikata kau bisa keluar lagi dari benteng
Tee leng poo dalam keadaan selamat, anggap saja aku telah
salah menduga." Sesungguhnya Hee Kang adalah seorang yang amat
pintar, ia sudah menjumpai suatu penyakit besar dibalik
perkataan kakek tersebut, mungkinkah pamannya Kok Cing
nian tersangkut dalam peristiwa kematian orang tuanya
dimasa lampau" Sementara pemuda itu masih berpikir, si kakek telah
berkata lebih jauh. "Sekalipun kau dapat muncul lagi dari benteng Tee leng
poo dalam keadaan selamat, aku kuatir kau tak akan bisa
melangkah keluar dari hutan ini."
"Apa maksud perkataanmu itu?" tanya Hee Kang
dengan perasaan terkejut.
"Sebab gerak gerikmu telah dikuntit seseorang, dan
orang yang menguntitmu selama ini hampir semuanya
merupakan orang-orang persilatan yang punya nama !"
"Siapa ?""
"Mereka adalah orang-orang dari beberapa partai dan
perguruan, pokoknya bila kau dapat keluar dari benteng Tee
leng poo dalam keadaan hidup, dengan sendirinya kau akan
tahu siapakah mereka itu, apa gunanya dibicarakan
sekarang" Tapi ada satu hal yang perlu kau ketahui,
diantara orang-orang yg menguntilmu itu seorang
diantaranya adalah encimu sendiri!"
240 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Enciku" Siapakah dia?"
"Bukankah kau terburu-buru ingin masuk ke dalam
benteng Tee leng poo sekarang?" kata si kakek dingin, "nah,
lebih baik urusan yang lain kita bicarakan nanti saja, oya...
aku ingin memberi sebuah benda untukmu."
"Benda apakah itu ?"
Si kakek tersenyum, dia mengeluarkan sebuah kantong
kulit dari sakunya dan diserahkan kepada Hee Kang seraya
berkata : "Kantong ini berisi pasir kabut asap, bila kau
menghadapi ancaman bahaya maut, gunakanlah benda ini
untuk menyelamatkan jiwamu."
Hee Kang segera menerima kantung kulit itu dan diikat
ke pinggangnya, kemudian sekali melejit dia meluncur ke
arah benteng Tee leng poo.
Tak lama kemudian pemuda itu sudah sampai dimuka
pintu pekarangan, dua orang lelaki kekar berpakaian
ringkas segera menghadang jalan perginya.
"Kau hendak mencari siapa?" tegurnya dengan suara
dingin. "Tolong laporkan kepada Kok poocu
keponakannya Hee Kang datang berkunjung!"
bahwa "Kalau begitu silahkan turut aku !" ujar seorang lelaki
berpakaian ringkas itu. Selesai berkata dia lantas mengajak Hee Kang melewati
sebuah lapangan luas menuju ke depan pintu gerbang
benteng. Pada kedua sisi pintu gerbang benteng itu masingmasing berdiri enam belas orang manusia berbaju biru.
241 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Sementara suasana dalam benteng terasa seram, serius
dan amat hening. Hee Kang diajak lelaki berbaju ringkas itu memasuki
ruangan benteng, suasana dalam ruangan terang benderang
bermandikan cahaya, di tengah ruangan duduk seorang
kakek kurus berkumis lebar.
Begitu berjumpa dengan orang itu, cepat-cepat Hee
Kang maju ke muka dan jatuhkan diri berlutut seraya
berseru. "Keponakan menjumpai paman!"
Kakek berbaju biru itu tak lain adalah kokcu dari
benteng Tee leng poo, Kok Cing nian.
Cepat-cepat ia maju kehadapan
membangunkannya sambil berseru.
Hee Kang dan "Keponakan datang dari jauh sebagai tamu, buat apa
mesti bersikap begitu sungkan?"
Pelan-pelan Hee Kang mengalihkan sorot matanya ke
sekeliling ruangan, ia jumpai puluhan lelaki berbaju biru
berdiri disekeliling ruangan dengan wajah serius dan keren,
kesemuanya ini mendatangkan perasaan terkejut bagi
pemuda tersebut. Tiba-tiba Kok Cing nian mengulapkan tangannya,
berapa puluh manusia berbaju biru itu segera memberi
hormat lalu mengundurkan diri dari ruangan tersebut.
Dalam waktu singkat didalam ruangan yang lebar ini
tinggal Kok Cing nian dan Hee Kang berdua.
Sambil tersenyum Kok Cing nian segera bertanya.
"Keponakan datang dari jauh entah dikarenakan urusan
apa?" 242 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Berubah wajah Hee Kang mendengar pertanyaan itu,
dia segera berseru. "Paman, bukankah kau pernah berjanji, bila aku telah
berhasil mempelajari ilmu silat maka kau akan
memberitahukan kepadaku siapakah musuh besar
pembunuh orang tuaku ?"
"Yaa betul, apakah kau telah berhasil mempelajari ilmu
silat sekarang?" kata Kok Cing nian sambil tertawa hambar.
"Benar, biarpun aku tak berani mengatakan sudah
menguasai sepenuhnya, tapi untuk membalas dendam sakit
hati rasanya masih lebih dari cukup!"
Kok Cing nian segera tertawa terbahak-bahak.
"Haahh".haaahh...haaah"bagus..bagus sekali, coba
kau demonstrasikan lebih dulu kepandaian silat yang
berhasil kau pelajari itu."
Hee Kang manggut-manggut, ia segera mendemonstrasikan tiga jurus ilmu Kui hu sin kang ajaran
dari setan diantara setan yang telah dipelajarinya.
Begitu demonstrasi dilakukan, paras muka Kok Cing
nian segera berubah hebat, diantara hembusan angin
pukulan yang menderu-deru serta bayangan tangan yang
menyelimuti angkasa, pada hakikatnya ia tak dapat melihat
bayangan tubuh Hee Kang secara jelas.
Tatkala Hee Kang sudah selesai mendemonstrasikan
kedua puluh tujuh gerakan ilmu Kui hu sin kang, semua
lampu dalam ruangan telah dipadamkan tanpa kecuali,
kekuatan tenaga pukulan yang demikian dahsyatnya ini
kembali mengejutkan Kok Cing nian.
243 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dalam waktu singkat Hee Kang telah selesai
mendemonstrasikan ilmu Kui hu sin kang tersebut, dengan
wajah tidak berubah ia segera berseru dengan serius.
"Paman, apakah aku dapat membalas dendam dengan
mengandalkan ilmu pukulan ini?"
Kok Cing nian berusaha keras untuk mengendalikan
rasa kaget dan ngeri yang mencekam didalam hatinya, lalu
manggut-manggut. "Ehmm, dalam hal ilmu pukulan kau memang memiliki
kemampuan yang luar biasa, tapi bagaimana dengan tenaga
dalam yang kau miliki ?"
"Apakah paman ingin mencoba kekuatanku?"
"Betul." "Bagaimana caranya mencoba?"
Dengan kening berkerut Kok Cing nian berkata.
"Kau lihat, bukankah didepan pintu berdiri dua buah
arca singa" Nah, asal kau sanggup menghancurkan arca
singa tersebut dalam sekali pukulan, aku tentu akan
memberitahukan rahasia tersebut kepadamu!"
"Bagus sekali..." sahut Hee Kang hambar. Baru saja
pemuda itu menyahut, tiba-tiba tampak sesosok bayangan
manusia berkelebat lewat dari depan pintu, begitu Hee
Kang mendongakkan kepalanya ia segera berdiri tertegun.
Ternyata pendatang adalah Kok Kee giok.
Kok Kee giok pun nampak terperanjat ketika melihat
kehadiran Hee Kang disana, tapi sejenak kemudian setelah
tertawa getir ia berseru kepada Kok Cing nian.
"Ayah barusan kau mencari aku ?"
"Benar," Kok Cing nian manggut-manggut.
244 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dalam pada itu Hee Kang sedang melangkah keluar dari
pintu ruangan, ketika lewat dari samping Kok Kee giok, dia
berhenti sejenak. Gadis itu segera menegur.
"Engkoh Hee, kau masih kenali aku?"
Mendengar pertanyaan yang diajukan dengan nada
sedih dan mengenaskan itu, tanpa terasa Hee Kang
mendongakkan kepalanya dan menengok sekejap.
Ternyata gadis itu sedang memandang ke arahnya
dengan pancaran sinar mata yang penuh penderitaan.
"Adik Giok, kau usah membenciku.." sahutnya lirih.


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

Lalu dia beranjak meninggalkan tempat tersebut.
Dengan langkah yang pelan Kok Kee giok berjalan
menuju ke depan Kok Cing nian kemudian bertanya.
"Ayah, ada urusan apa?"
"Kau mengatakan, sewaktu berusaha merebut peta Sam
Coat toh di luar kota Kay hong kemarin, kau telah
berjumpa dengan Hee Kang?" kata Kok Cing nian dengan
suara dalam. "Benar !" "Lantas peta Sam coat toh tersebut kini terjatuh ke
tangan siapa?" "Peta tersebut terjatuh ke tangan seorang perempuan,
siapakah perempuan itu tidak begitu kuketahui, tapi yang
pasti ilmu silat yang dimilikinya luar biasa sekali dan susah
dipercaya dengan akal sehat, aku lihat dia mempunyai
hubungan yang baik sekali dengan engkoh Hee"."
245 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Kok Cing nian termenung berapa saat lalu sekulum
senyuman menghiasi ujung bibirnya, selangkah demi
selangkah dia berjalan keluar pula dari ruangan.
ooodOwooe Hee Kang berpaling dan memandang sekejap Kok Cing
nian yang berada di belakangnya, kemudian sambil
mengawasi patung singa yang berada di muka pintu ia
berkata. "Paman, apakah dua buah arca singa ini yang kau
maksudkan?" "Benar, asal kau mampu menghancurkan sebuah
diantaranya, rahasia tersebut segera akan kukatakan
kepadamu." "Baik, akan kuhancurkan arca singa ini segera!" kata
Hee Kang dengan wajah berubah.
Tenaga dalamnya segera dihimpun kedalam tangan
kanannya, lalu sambil membentak keras dia melontarkan
telapak tangannya ke depan"
Segulung angin pukulan yang maha dahsyat segera
meluncur kearah arca singa tersebut dengan kecepatan
tinggi. Blaammm..! Ditengah suara benturan keras yang memekakkan
telinga, arca singa itu hancur berkeping-keping dan
berhamburan ke empat penjuru, sementara Hee Kang
mundur selangkah dengan tenang.
Ketika suasana sudah mereda, terlihatlah arca singa
yang semula berdiri disisi pintu gerbang itu sudah hancur
sebuah, dari situ terbuktilah sudah betapa dahsyat dan
sempurnanya tenaga dalam yang dimiliki Hee Kang.
246 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Seketika itu juga Kok Cing nian yang berdiri disisinya
menjadi sangat terperanjat.
"Paman," kata Hee Kang kemudian sambil
membalikkan badan, "bagaimana dengan tenaga dalamku
ini" Apakah sudah cukup untuk mengetahui rahasia
tersebut?" Kok Cing nian segera berusaha untuk mengendalikan
gejolak emosi didalam dadanya, setelah tenang kembali dia
baru menjawab. "Yaa, kau memang sudah berhak untuk mengetahui
rahasia besar itu." Seraya berkata ia segera berjalan kembali ke dalam
ruangan. Hee Kang mengikuti di belakangnya dengan kencang,
ketika sampai di muka ruangan dengan tidak sabaran lagi
pemuda itu berseru. "Paman, apakah kau bersedia memberitahukan
kepadaku sekarang juga, siapakah musuh besar pembunuh
orang tuaku itu ?" Kok Cing nian tertawa hambar.
"Baiklah, duduklah dulu, segera akan kuberitahukan
kepadamu." Setelah Hee Kang duduk di samping Kok Cing nian,
orang itu tersenyum dan berkata, "Ayahmu tak lain adalah
Gak yang kiam yang amat termashur, namanya di dalam
dunia persilatan waktu itu?"
"Aku sudah tahu tentang hal tersebut," tukas sang
pemuda. 247 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dengan suatu gerakan seakan tanpa sengaja, Kok Cing
nian mengangkat tangan kanannya lalu ditekankan keatas
jalan darah Wan men hiat diatas tangan kiri Hee Kang.
Tindakan yang sama sekali tak terduga ini kontan saja
membuat Hee Kang merasa sangat terperanjat.
Kok Cing nian tertawa dingin, baru saja dia hendak
mengatakan sesuatu tiba-tiba Hee Kang telah menarik
tangannya ke belakang. Tapi cengkeraman Kok Cing nian segera diperkencang
ibarat jepitan baja saja, Hee Kang segera sadar kalau
keadaan tidak beres dengan mengerahkan segenap tenaga
yang dimilikinya, dia berusaha keras membetot tangannya
dengan sepenuh tenaga. Tapi sayang, disaat dia sedang mengerahkan tenaga
dalamnya inilah cengkeraman Kok Cing nian atas jalan
darah Wan meh hiatnya juga diperkencang, ketika itu juga
Hee Kang merasakan sekujur badannya kesakitan, segenap
tenaga yang telah dihimpunnya menjadi bubar tak karuan.
Dengan wajah kaget Hee Kang melompat bangun, lalu
bentaknya keras-keras. "Paman..."
Kok Cing nian tertawa dingin, jengeknya.
"Bukankah kau ingin mengetahui siapakah musuh besar
pembunuh orang tuamu?"
Peluh sebesar kacang kedelai telah bercucuran
membasahi jidat Hee Kang, tapi ia mendongakkan
kepalanya dan segera tertawa keras, suara tertawa yang
penuh dengan hawa amarah dan perasaan dendam ini
kedengaran begitu menyeramkan sehingga mendirikan bulu
kuduk siapapun yang mendengarnya.
248 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Begitu berhenti tertawa, dengan pancaran sinar mata
setajam sembilu ia membentak keras.
"Jadi aku sudah termakan oleh siasat busukmu?""
"Benar, kau sudah terjebak oleh siasatku !"
"Apakah kau adalah pembunuh orang tuaku" Cepat
katakan !" bentak Hee Kang kemudian dengan sekujur
badan bergetar keras. "Aku hanya seorang diantaranya!"
Saking gusar dan bencinya sepasang mata Hee Kang
sampai berapi-api, sembari menggertak gigi menahan
emosinya dia berseru. "Sekarang apa yang hendak kau perbuat atas diriku?"
Kok Cing nian tertawa dingin.
"Hee Kang, apa sebabnya aku tidak membunuhmu
ketika kau datang kemari tiga tahun berselang" Waktu itu
kau belum berilmu silat dan sekalipun punya, ilmu silatmu
masih belum menguatirkan, tapi sekarang...hee..hee..
heeeh...sekarang keadaannya sudah berbeda, ilmu silatmu
terlalu menakutkan, membiarkan kau hidup sama artinya
dengan membiarkan bibit bencana tumbuh menjadi besar,
hmmm, aku tak ingin memikul resiko sebesar itu, karena
itu, aku akan membunuhmu sekarang."
Kok Kee giok yang mengikuti perkataan ayahnya dari
samping ruangan menjadi sangat terperanjat, dengan wajah
berubah hebat teriaknya tanpa terasa:
"Ayah?" Dengan wajah diliputi hawa pembunuhan yang sangat
tebal Kok Cing nian berpaling, lalu bentaknya dengan
marah: 249 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Siapa suruh anak perempuan mencampuri urusan ini "
Ayoh cepat menggelinding dari sini !"
Dengan wajah pucat pias seperti mayat Kok Kee giok
mundur selangkah kebelakang, namun ia enggan beranjak
dari situ. Saat itulah Hee Kang membentak keras:
"Kok Cing nian, tidak kusangka aku telah menganggap
bajingan sebagai pamanku sendiri, hmm..semula aku
menyangka kau adalah sahabat karib ayahku karenanya
kupanggil paman kepadamu, sungguh tak nyana kau adalah
bajingan tengik, munafik terkutuk yg telah membunuh
orang tuaku. Tak usah kuatir, bila Hee Kang belum
mampus, suatu ketika aku tentu akan menghabisi nyawa
anjingmu itu." "Kaupun tak usah kuatir," balas Kok Cing nian sambil
tertawa mengejek. "Tahun depan pada hari yang sama
adalah ulang tahun kematianmu yang pertama."
Seandainya apa yang dikatakan benar-benar dilaksanakan, maka percuma saja Hee Kang memiliki ilmu
silat yang amat tinggi, sebab kepandaian tersebut sama
sekali tak dapat dimanfaatkan.
Namun kalau dibicarakan kembali, hal tersebut
merupakan kecerobohannya sendiri, kalau tidak, tidak
mungkin urat nadinya dapat dicengkeram lawan secara
mudah. Dan sekarang ia sudah terjatuh ke tangan Kok Cing
nian, bila dia berani bergerak secara sembarangan, niscaya
Kok Cing nian akan segera merenggut selembar jiwanya.
Mendadak terdengar Kok Cing nian membentak keras.
"Mana pengawal..?"
250 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Kok Kee giok yang berada disisinya nampak berubah
wajahnya setelah mendengar seruan itu, jeritnya kaget.
"Ayah, kau tak boleh membunuhnya!"
Sementara itu telah muncul dua puluhan orang lelaki
berbaju hijau dari luar ruangan, melihat hal mana Kok Kee
giok segera menghadang didepan pintu sambil membentak.
"Enyah kalian dari sini...!"
Atas bentakan dari gadis tersebut, kedua puluhan orang
manusia berbaju hijau itu jadi tertegun dan seketika
menghentikan langkahnya. "Kee giok, apa yang sedang kau lakukan?" Kok Cing
nian segera membentak dengan gusar.
Sekilas perubahan aneh menghiasi wajah Kok Kee giok
dengan segera, sahutnya pelan.
"Aku tak akan mengijinkan ayah membunuhnya."
"Kau berani?" bentak Kok Cing nian marah.
Ia mendesak maju ke muka dan berdiri di hadapan gadis
tersebut, lalu serunya pula dengan ketus.
"Binatang, jika kau tak segera pergi, segera kubunuh
dirimu !" Kok Kee giok tertawa dingin, balasnya, "Bila ayah tidak
membebaskan dia, akupun tak akan pergi dari tempat ini."
Dengan penuh amarah Kok Cing nian membentak
keras, toya yang berada di tangan kirinya segera diayunkan
ke muka menyapu tubuh Kok Kee giok.
Di saat Kok Cing nian melancarkan serangan inilah Kok
Kee giok secara nekad malah maju ke muka dan langsung
menubruk kedalam pelukan ayahnya.
251 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Cinta memang kadangkala menimbulkan kekuatan yang
tak terkirakan, demi cinta kasihnya terhadap Hee Kang,
Kok Kee giok tak segan melawan ayahnya sendiri bahkan
mempertaruhkan pula selembar jiwanya demi pemuda
tersebut. Agaknya Kok Cing nian tidak menyangka kalau anak
gadisnya bakal senekat itu, ia nampak terperanjat dan
sedikit tertegun. Di saat dia lengah inilah, Hee Kang yang sudah bertekat
hendak beradu jiwa telah melejit ke udara sembari menarik
tangannya keras-keras. Begitu tubuhnya melejit ke udara, seluruh tubuhnya
terasa kesakitan hebat, meski rontaannya yang keras ini
berhasil membuatnya terlepas dari cengkraman Kok Cing
nian atas jalan darah Wan men hiatnya, toh
tenggorokannya segera terasa manis, darah segar
menyembur keluar dari mulutnya sementara tubuhnya
roboh terjerembab diatas tanah.
Rasa kaget Kok Cing nian sungguh tak terlukiskan
dengan kata-kata, ia segera melejit dan menerjang kembali
ke arah Hee Kang sambil melancarkan sebuah cengkeraman
maut. Mendadak". Disaat serangan Kok Cing nian hampir mengenai
sasaran itulah, dari arah depan muncul secara tiba-tiba
segulung tenaga pukulan yang meluncur tiba dengan
kekuatan dahsyat serta kecepatan yang luar biasa.
Menyusul serangan yang maha dahsyat itu terdengar
pula seseorang berseru lantang:
"Hey orang she Kok, tidakkah kau sadari bahwa
perbuatanmu ini kelewat kejam dan tak berperasaan?"
252 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Kok Cing nian sangat terkejut. Serta merta dia melejit
berapa langkah ke samping untuk menghindarkan diri dari
ancaman lawan, kemudian ia menengok kearah mana
datangnya suara tersebut.
Tahu-tahu dihadapannya telah bertambah dengan
seorang kakek bertopi lebar yang membawa sebuah
huncwee. Kembali Kok Cing nian merasa amat terperanjat,
mimpipun dia tak mengira kalau disaat yang kritis akan


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

muncul seorang jagoan yang menghalangi perbuatannya, ia
segera tertawa seram: "Hee"hee..hee.. siapakah kau..?"
Kakek itu menggetarkan huncweenya lalu menjawab
ketus: "Aku percaya kau manusia she Kok bukannya tak kenal
dengan diriku..?" Melihat getaran huncweenya itu, paras muka Kok Cing
nian berubah hebat, lalu serunya dengan rasa terkejut.
"Kau"kau adalah Ngo ou yan kek (jago asap dari lima
telaga).." "Tepat sekali," jawab kakek berhuncwee itu sambil
tertawa terbahak-bahak, "haa"haa".haa" tak nyana
kalau kau si manusia she Kok mempunyai juga sedikit
pengetahuan.." Ngo ou yan kek atau si jago asap dari lima telaga adalah
seorang tokoh dunia persilatan yang pernah menggemparkan kolong langit pada berapa puluh tahun
berselang, bukan saja nama besarnya jauh diatas nama tiga
manusia aneh.. bahkan merupakan seorang tokoh sakti
yang paling disegani oleh kaum hitam jaman itu.
253 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Tidak heran kalau kemunculan si jago asap dari lima
telaga secara tiba-tiba membuat terperanjat Kok Cing nian.
Setelah berhasil menguasai rasa kaget dan ngeri yang
mencekam perasaannya, Kok Cing nian kembali berpaling,
hawa pembunuhan telah menyelimuti seluruh wajahnya
kini, ia segera membentak dengan suara ketus.
"Locianpwee, apa yang hendak kau perbuat sekarang?"
"Aku datang kemari tentu saja bermaksud menolong
orang!" "Hmm, kalau memang begitu tak ada salahnya bila
locianpwee mencoba untuk melakukan?" jengek Kok Cing
nian sambil tertawa dingin.
Selesai berkata dia segera mendesak maju ke muka,
hawa murninya dihimpun ke dalam telapak tangan dan siap
dilancarkan ke muka. Dalam pada itu kedua puluhan orang manusia berbaju
hijau yang selama ini hanya berdiri disisi ruangan telah
bergerak maju ke muka dan mengurung si jago asap dari
lima telaga rapat-rapat. Jago asap dari lima telaga menghisap huncweenya
dalam-dalam, lalu tertawa hambar.
"Kok Cing nian, jangan lagi kedua puluhan orang anak
buahmu tak mampu mengepungku, biar ditambah dengan
jumlah kekuatan sepuluh kali lipat lebih banyak dari
sekarang pun belum tentu dapat berbuat apa-apa terhadapku.."
Kemudian melanjutkan. setelah tertawa dingin, kembali dia "Hey orang she Kok, bukannya aku sengaja hendak
bermusuhan denganmu, terus terang kukatakan, aku hanya
254 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
merasa tak puas dengan cara kerjamu itu sehingga sengaja
datang menolong jiwa orang ini, selain daripada itu aku
juga tahu kalau kau mempunyai tulang punggung yang luar
biasa besarnya, bila ada minat, silahkan kau datang mencari
gara-gara denganku kapan saja kau punya waktu!"
Kemudian secepat sambaran kilat dia menyambar tubuh
Hee Kang yang tergeletak diatas tanah itu.
Pada saat si jago asap dari lima telaga siap menyambar
tubuh Hee Kang dari atas tanah itulah, Kok Cing nian
membentak keras dan melancarkan sebuah babatan kilat ke
depan. Begitu Kok Cing nian turun tangan, dua puluhan orang
manusia berbaju hijau yang berada disisi arena pun tidak
ambil diam, serentak mereka membentak keras dan
bersama-sama melancarkan serangan.
Si jago asap dari lima telaga membentak pula, tubuhnya
melayang ke udara secepat kilat, diantara gulungan angin
pukulan yang dilepaskan puluhan jago tersebut, tubuhnya
melejit ke depan.. Semua gerakan yang dilepaskan olehnya sungguh cepat
dan luar biasa, begitu terlepas dari kepungan puluhan orang
jago berbaju hijau itu, ia segera menyambar kembali Kok
Kee giok yang terluka ditangan Kok Cing nian tersebut lalu
melesat keluar dari ruangan.
0dwkz0 Jilid 8 GERAKAN TUBUHNYA BENAR-BENAR menyerikan hati, andaikata si jago asap dari lima telaga
255 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
tidak muncul pada saatnya, niscaya selembar nyawa Hee
Kang akan lenyap ditangan Kok Cing nian.
Tetapi apa sebabnya dia harus membawa serta Kok Kee
giok" Jelas sudah sebab musababnya, dia sadar bila Kok Kee
giok dibiarkan disitu, sudah pasti jiwanya akan lenyap pula
di tangan ayahnya yang kejam.
Sementara itu si jago asap dari lima telaga dengan
tangan sebelah membopong Hee Kang tangan yang lain
membopong Kok Kee giok telah berlari keluar dari benteng
Tee leng poo dan tiba di dalam hutan semula.
Pelan-pelan matanya memandang sekejap sekeliling
tempat itu lalu tertawa dingin, ia jumpai kawanan jago yang
bersembunyi didalam hutan itu ternyata belum pergi dari
situ. Ia tahu, kawanan jago silat itu datang dan berkumpul
disana karena Hee Kang. Pelan-pelan dia membaringkan tubuh Hee Kang dan
Kok Kee giok keatas tanah, kemudian menancapkan
huncweenya keras-keras keatas tanah.
Pada puluhan tahun berselang, bila di suatu wilayah
dijumpai lambang huncwee yang ditancap diatas tanah,
maka tiada orang yang berani mendekati tempat itu lagi.
Agaknya dengan maksud akan menolong jiwa pemuda
itu, terpaksa ia pergunakan kembali lambang huncweenya
itu. Kemudian ia merogoh kedalam saku dan mengambil
dua butir pil yang masing-masing dijejalkan kemulut kedua
orang itu, disusul kemudian ia menotok pula beberapa buah
jalan darah penting di tubuh mereka berdua.
256 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Tak selang beberapa saat kemudian, luka yang diderita
Hee Kang telah sembuh kembali, ia segera melompat
bangun dari atas tanah tapi sewaktu matanya beradu
pandang dengan jago asap dari lima telaga, pemuda itu
segera tertegun. Mendadak ia mendongakkan kepalanya lalu tertawa
seram : "Aku akan pergi membunuh Kok Cing nian."
Sekali menjejakkan kakinya, pemuda itu siap sedia
untuk balik kembali kebenteng Tee Leng poo tapi dengan
suatu gerakan kilat si jago asap dari lima telaga
menghadang jalan perginya.
"Berhenti kau !" bentaknya keras-keras.
Atas bentakan dari sijago asap dari lima telaga, Hee
Kang tertegun dan berdiri melongo, tanpa terasa dia
menghentikan langkahnya seraya berseru :
"Apakah locianpwee melarang aku untuk membalas
dendam?" Hatinya amat sakit sehingga tanpa terasa air matanya
jatuh bercucuran. "Kau anggap dengan pergi mencarinya sekarang maka
sakit hatimu tak akan dapat dibalas" Hmm seandainya aku
tidak muncul secara tiba-tiba dan sama sekali diluar dugaan
sehingga berhasil menyelamatkan kau dan Kok Kee giok,
mungkin kalian tak akan bisa keluar dari Tee leng poo lagi
dalam keadaan selamat."
"Tapi aku harus membalas dendam!'
"Aku tahu kau harus membalas dendam akan tetapi
Kok Cing nian bukan pembunuh utamanya sekalipun ia
tersangkut dalam pembunuhan terhadap orang tuamu."
257 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Masih ada siapa lagi yang terlibat dalam pembunuhan
?" Jago asap dari lima telaga tidak langsung menjawab
pertanyaan itu, dia tertawar hambar, lalu setelah
memandang sekejap ke arah Kok Kee giok yang sedang
menangis tersedu diatas tanah ujarnya dengan dingin.
"Kau tidak berusaha menghibur hatinya?"
"Tidak, dia adalah putri musuh besarku..."
"Tapi kau harus ingat, seandainya bukan dia, jiwamu
sudah habis ditangan Kok Cing nian sekarang, sana hibur
dulu nona itu kemudian kita bicarakan persoalan ini lebih
jauh." "Tidak ! Aku tak sudi !"
Berubah paras muka si jago asap dari lima telaga, segera
tegurnya dengan marah : "Hee Kang, dengan perangaimu yang begitu jelek,
bagaimana mungkin dendam sakit hati orang tuamu dapat
dituntut balas " Bagaimana mungkin kau bisa menjagoi
dunia persilatan " Kau harus menjadi lelaki yang bijaksana,
seorang pendekar yang dapat membedakan mana budi
mana dendam, seandainya bukan gara-gara kau apa
mungkin Kok Kee giok akan menderita luka ?"
"Tapi"." "Tapi apa " Kau tak dapat melupakan Kho Soh tin,
bukan " Hmmm, terus terang saja aku katakan, kau telah
bertemu dengannya, bahkan mendampratnya sebagai
pelacur yang menjadi santapan setiap lelaki?"
Belum habis si jago asap dari lima telaga berkata, Hee
Kang telah membentak keras: "Locianpwee, apa kau bilang
?" 258 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Bukankah kau telah berkunjung ke rumah pelacuran
Tin cu lo ?" ujar si jago asap dari lima telaga dingin, "kau
kira siapakah perempuan yang bernama Pek ling itu ?"
"Apakah dia adalah Kho Soh tin..?" tanya Hee Kang
dengan wajah berubah hebat.
"Betul, dan kau telah memakinya sebagai pelacur yang
menjadi santapan setiap lelaki..."
Pucat pias selembar wajah Hee Kang setelah mendengar
perkataan tersebut, keterangan dari jago asap dari lima
telaga ibarat guntur yang menggelegar disiang hari bolong
menghantam benaknya keras-keras menbuat pandangan
matanya menjadi gelap dan tubuhnya kehilangan
keseimbangan. Ia mundur berapa langkah dengan sempoyongan lalu
rubuh terjengkang ke atas tanah.
Ooh Thian ! Betapa menakutkannya peristiwa ini"tak
disangka tak diduga kekasih hati yang menjadi pujaan
hatinya selama ini, ternyata tak lebih hanya seorang pelacur
yang merupakan santapan orang banyak.
Ia tak sanggup lagi untuk menahan rasa sedih dan pedih
di hatinya setelah roboh terjengkang keatas tanah, kembali
ia muntah darah segar.....
Dalam keadaan setengah sadar setengah tidak, dia
seolah-olah melihat Kho Soh tin yang berdandan menyolok
bagaikan siluman itu muncul di hadapannya, diapun
seolah-olah melihat kekasihnya itu melelehkan air mata
dengan sedih, menangis sambil menyanyikan lagu putus
cinta. Cinta sedalam samudra. Benci seluas jagad 259 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Sampai kapan kasih baru bersua"
Air mata kekasih. Senyum dibalik kebencian Kasih sayang tinggal kenangan.
Mengikuti kesadarannya yang makin memudar, lagu
putus cinta itupun ikut hilang lenyap dari pandangan mata.
Si jago asap dari lima telaga memandang sekejap Hee
Kang yang tergeletak diatas tanah lalu gumamnya :
"Cintamu kepadanya terlalu dalam, sayang keadaan
berbicara lain dan kau telah memakinya...."
Yaa, inilah yang dinamakan takdir. Takdir telah
membuat sepasang kekasih yang telah empat tahun
berpisah, tak dapat saling melampiaskan rasa kangen dan
cintanya setelah saling bersua kembali.
Si jago asap dari lima telaga menghela napas panjang,
dia menepuk jalan darah huan hun tay hiat ditubuh Hee
Kang, lalu menjejalkan sebutir pil lagi kedalam mulutnya.
Ketika Hee Kang sadar kembali, dia seolah-olah telah
berubah menjadi seseorang yang lain, bagaikan orang yang
kehilangan ingatan, pelan-pelan dia bangkit berdiri,
sementara air matanya jatuh bercucuran dengan deras.....
Dengan pandangan mata yang sayu dan kehilangan
cahaya dia bergumam pelan.
"Oooh Thian, apa yang telah kuperbuat kepadanya.."
Aku harus pergi mencarinya sekarang juga"!"
Selesai berkata dia segera mengenjotkan tubuhnya dan


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

berlalu dari situ. Siapa tahu baru saja Hee Kang melompat ke udara,
mendadak sesosok bayangan manusia telah menghadang
260 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
jalan perginya, orang yang menghalangi jalan perginya itu
bukan si jago asap lima telaga melainkan seseorang lain.
Orang yang munculkan diri serta menghalang jalan pergi
anak muda tersebut ternyata adalah seorang nenek bertubuh
kekar yang bermata satu. Pemunculan sinenek yang sangat mendadak ini kontan
saja mengejutkan jago asap dari lima telaga yang berdiri
disisinya. Dalam pada itu Hee Kang telah melototi nenek itu
dengan penuh amarah, mendadak bentaknya keras-keras.
"Enyah kau dari situ..."
Dengan luapan emosi yang membara dalam dadanya ia
lepaskan sebuah bacokan dahsyat kedepan.
Serangan yang dilancarkan Hee Kang kali ini bukan saja
telah menggunakan segenap tenaga dalam yang
dimilikinya, bahkan jurus serangan yang dipakai adalah
jurus "setan bengis mencari mangsa" dari ilmu Kui hu sin
kang maha dahsyat itu. Tampaknya nenek bermata satu itu tak mengira kalau
Hee Kang akan menyerang secara tiba-tiba, menunggu ia
sadar akan bahaya, tenaga pukulan Hee Kang yang maha
dahsyat itu telah menggulung tiba..
Dengan cekatan nenek itu segera melejit sambil
menghindar ke samping. Begitu si nenek menghindar, Hee Kang segera
menjejakkan kembali kakinya ke atas tanah, tanpa
membuang waktu lagi dia meluncur ke muka dengan
kecepatan tinggi. Sekarang keadaannya tak berbeda seperti seekor
binatang liar yang kalap, disaat dia mendapat tahu kalau
261 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Pek ling" adalah Kho soh tin, pukulan batin yang
diterimanya benar-benar amat parah, bisa dibayangkan
bagaimanakah perasaannya waktu itu.
"Hee Kang, berhenti kau !" jago asap dari lima telaga
segera membentak keras. Bentakannya ini diucapkan dengan suara menggeledek,
membuat Hee Kang merasakan telinganya menjadi sakit
sekali. Tanpa terasa dia menghentikan langkahnya dengan
wajah tertegun. Sementara itu si nenek bermata satu tadi sudah melejit
kembali ke depan dan menghadang lagi jalan pergi Hee
Kang. Jago asap dari lima telaga yang menyaksikan
kejadian tersebut segera membentak keras.
"Soat koh, menyingkirlah lebih dulu!"
Nenek bermata satu itu berpaling dan memandang
sekejap kearah si jago asap dari lima telaga, lalu tertawa
dingin : "Oooh rupanya jago asap dari lima telaga pun ada disini,
beruntung sekali aku si nenek dapat bersua dengan tokoh
termashur disini hari ini !"
Jago asap dan lima telaga tertawa hambar, "Soat koh,
apakah kau datang untuk mencari dia ?"
"Benar !" Jago asap dari lima telaga segera berkerut kening,
pikirnya didalam hati : "Sungguh tak disangka perempuan sakti yang pernah
termashur pada puluhan tahun berselang pun dia bisa ikut
muncul disini.." 262 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Berpikir demikian diapun lantas bertanya:
"apakah kau mencarinya dengan maksud ingin
mengetahui tempat persembunyian Setan diantara setan ?"
"Benar !" Jago asap dari lima telaga segera tertawa: "Kalau hanya
ini tujuanmu, itu sih sudah dikerjakan, sekarang beri
kesempatan dulu kepadaku untuk berbicara dengan Hee
Kang hingga selesai sebelum giliranmu yang mengajukan
pertanyaan." Soat koh tertawa dingin dan benar-benar mengundurkan
diri, ditinjau dari sikap si nenek yang bersedia mengalah,
jelaslah sudah bahwa si jago asap dari lima telaga memiliki
kedudukan yang sangat tinggi di dunia persilatan.
Pelan-pelan si jago asap dari lima telaga berjalan menuju
kehadapan Hee Kang, lalu tegurnya :
"Kau hendak ke mana ?"
"Aku harus mencarinya, aku tidak pantas berlaku
demikian kepadanya!"
"Apa yang kau harapkan ?" jengek si jago asap dari lima
telaga sambil tertawa dingin.
Dengan sepasang mata memerah karena sedih, Hee
Kang menyahut lirih : "Aku akan memohon pengertian darinya, aku hendak
memberitahukan kepadanya bahwa cinta kepadanya."
"Tapi apa yang bisa kauberikan kepadanya?"
Pertanyaan dari sijago asap dari lima telaga ini segera
membuat paras muka Hee Kang berubah hebat, dengan
terperanjat dia mundur selangkah lalu ditatapnya kakek
263 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
tersebut dengan sepasang mata yang terbelalak lebar
bagaikan gundu. Jago asap dari lima telaga tertawa dingin kembali
ujarnya : "Bukankah kau telah memakinya sebagai seorang lonte
yang menjadi santapan lelaki banyak?"
"Locianpwee, waktu itu aku kan belum tahu kalau dia
adalah Kho Soh tin yang sedang kucari-cari!"
"Tapi apa bedanya antara tahu dengan tidak tahu"
Didalam pandanganmu Kho Soh tin adalah seorang gadis
yang suci bersih, pernahkah kau bayangkan bahwa ia sudah
menjadi seorang pelacur?"
"Yaa, aku memang tak pernah menyangka."
"Terhadap cintanya kepadamu, tentunya kau tak akan
pernah menyangkal bukan" Tahukah kau apa sebabnya
Kho Soh tin tidak memberitahukan keadaan yang
sebenarnya kepadamu disaat kalian bersua dulu" Ini
dikarenakan dia mencintaimu, dia tak ingin melukai
hatimu, apakah kau bisa membantah cintanya kepadamu?"
"Ya, aku kepadaku!" memang tidak menyangsikan cintanya
"Kalau begitu aku ingin bertanya kepadamu, sebenarnya
kau cinta kepadanya" Atau membencinya?"
"Mengapa aku harus membencinya?"
"Kau tidak membencinya karena dia telah berubah"
Dari seorang gadis dusun yang suci bersih menjadi seorang
pelacur yang menjadi santapan setiap lelaki sekarang?"
Tiba-tiba paras muka Hee Kang berubah hebat :
264 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Yaaa, aku memang harus membencinya, mengapa ia
menjadi pelacur" Pekerjaan mana pun bisa dilakukan untuk
mencari sesuap nasi mengapa ia justru menjadi pelacur "
Yaa benar, dia adalah seorang perempuan rendah yang tak
tahu malu, perempuan yang bermoral lonte"."
"Sekarang kau mulai membencinya ?" tanya si jago asap
dari lima telaga dingin. "Benar, aku mulai membencinya, aku telah salah
menilai dirinya didalam bayanganku dia adalah seorang
perempuan yang suci bersih sungguh tak disangka ia telah
menjadi pelacur !" Dengan terperanjat Hee Kang menengok sekejap ke arah
si jago asap dari lima telaga, kemudian baru menyahut.
"Cinta dan benci masing-masing menduduki setengah!"
"Kau keliru Hee Kang, walaupun Kho soh tin adalah
seorang pelacur yang menjadi santapan setiap lelaki tapi
bilakah kau memaafkan kesalahannya?"
"Tidak bisa." "Lantas apa sebabnya kau hendak pergi menengoknya
tadi ?" "Tidak terpikir olehku bahwa dia telah berhianat."
"Apakah kau tidak berhianat kepadanya ?"
"Aku ?" "Seperti apa yang dikatakan oleh Kho Soh tin dua tahun
lamanya ia menunggumu di dusun sui thian cun, tapi kau
malahan menikah dengan perempuan lain .."
"Tapi aku kan dipaksa ?"
265 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Apakah kau tak pernah berpikir bahwa ada
kemungkinan dia pun dipaksa orang untuk berbuat
demikian ?" Hee Kang tertegun setelah mendengar perkataan itu,
benar juga perkataan tersebut. Bisa jadi Kho Soh tin pun
dipaksa orang menjadi pelacur, kalau tidak, ia tak percaya
kalau ia bermoral serendah itu sehingga menjadi pelacur
atas kemauan sendiri. Terdengar si jago asap dari lima telaga berkata lebih jauh
: "Hee Kang, kau adalah seorang yang romantis, apakah
Kho Soh tin sudah sehina itu dalam pandanganmu "
Apakah kau tak bisa memaafkan dirinya lagi ?"
"Yaa aku dapat memaafkan kesalahannya."
"Lantas apa yang hendak kau persembahkan
kepadanya" Apakah kau pun akan membiarkan dia pergi
meninggalkan dirimu seperti Ho Cing soat meninggalkan
dirimu dulu?" "Locianpwee...," Hee Kang sangat terperanjat.
"Yaa aku tahu, sejak kau dapat keluar dari lembah
darah, aku sudah mengetahui akan soal itu."
Pelan-pelan Hee Kang menundukkan kepalanya rendahrendah :
"Aku pun tak tahu apakah aku bisa.."
"Tentu saja bisa, asal kau mencintainya, kekuatan yang
ditimbulkan oleh cinta pasti dapat mengendalikan kesulitan
yang kau hadapi. Sekarang kau harus menghibur Kok Kee
giok lebih dulu, andaikata bukan dia, kau pasti sudah tewas
ditangan Kok Cing nian, sebagai seorang lelaki sejati kau
266 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
harus dapat membedakan mana budi dan mana dendam.
Nah pergilah sekarang."
"Tapi... apa yang mesti kukatakan?"
"Hiburlah dia !"
"Ya, aku harus menghiburnya," gumam Hee Kang, "dia
sudah berkorban terlalu banyak bagiku, dia telah
menghianati ayahnya pergi meninggalkan rumah..."
Hee Kang adalah seorang lelaki biasa, perasaannya
meski lebih tajam daripada orang lain, tapi hatinya justru
sangat lemah. Dia bukan seorang lelaki yang sombong atau takabur,
tapi seorang lelaki yang tidak teguh dalam pendirian,
seandainya bukan lagu putus cinta dari Kho Soh tin,
mungkin ia sudah lama menghabisi nyawanya.
Dia mencintai Kho Soh tin, tapi setelah mengetahui
kejadian yang sebenarnya dia membencinya, diam-diam dia
pun membenci setiap perempuan di dunia ini.
Tiba-tiba saja dari watak yang lemah ia berubah menjadi
sadis, dingin dan angkuh, dia menganggap tak berguna setia
terhadap seorang perempuan seperti apa yang pernah
dilakukannya terhadap Kho Soh tin...
Maka dia pun berjalan mendekati Kok Kee giok, si nona
yang masih berbaring di atas tanah sambil menangis
tersedu-sedu.... Dalam sekejap itu pula watak Hee Kang yang tinggi hati
berubah menjadi lunak kembali, kepada Kok Kee giok yang
masih menangis bisiknya lirih :
"Adik giok.." Panggilan yang begitu mesra segera membuat Kok Kee
giok mendongakkan kepalanya, air mata masih membasahi
267 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
wajahnya membuat mengenaskan. gadis itu kelihatan sangat Tak tahan lagi Hee Kang merasa hatinya sakit
menghadapi gadis cantik yang mandi air mata begini, siapa
yang tidak merasakan hatinya berdebar sekalipun dia
adalah seorang lelaki yang berhati sekeras bajapun.
Ditatapnya gadis itu dengan mulut terbungkam dalam
seribu bahasa. Dengan air mata bercucuran membasahi wajahnya,
pelan-pelan Kok Kee giok menjatuhkan diri dalam pelukan
Hee Kang, dalam keadaan demikian, biarpun ia
mempunyai selaksa perkataanpun tak tahu bagaimana mesti
diutarakan. Hee Kang memandangi bibirnya yang mungil tanpa
bicara, mendadak perasaannya yang terpendam dalam
hatinya selama ini meledak kembali.
Ia membungkukkan tubuhnya lalu mencium
mengecup bibir Kok Kee giok yang kecil mungil itu"
... Ledakan perasaan tersebut membuat dia sendiripun tak
mampu mengendalikan diri, dia tahu bahwa dia tak
mungkin bisa mencintai perempuan mana pun, tapi
dia...toh menciumnya juga.
Sesungguhnya dia tak ingin menciptakan suatu


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

kesalahan lagi dalam kehidupannya, tapi . . dibalik
kesemuanya itu, dia harus menanam kembali bibit
penderitaan. Mendadak .... Disaat Hee Kang sedang mencium Kok Kee giok itulah,
suara tertawa dingin berkumandang di udara, suara itu
amat dingin dan tajam, amat menusuk pendengaran.
268 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Hee Kang segera tersadar kembali dari luapan
perasaannya, dia mendorong tubuh Kok Kee giok lalu
bangkit berdiri. Dengan wajah tertegun dan tidak habis mengerti, Kok
Kee giok mengamati pemuda tersebut.
Dibalik sepasang matanya yang jeli itu lamat-lamat
masih tersisa noda air mata, gadis itu menjadi gelagapan
dan tak tahu apa yang sesungguhnya telah terjadi.
... sesosok bayangan hitam secepat sambaran petir
melayang turun dihadapan Hee Kang, gerakan tubuh
bayangan manusia itu cepatnya bukan kepalang membuat
pemuda tersebut mundur dua langkah dengan perasaan
kaget. Tapi apa yang kemudian terlihat membuat pemuda itu
tak tahan untuk menjerit kaget, ternyata orang berdiri
dihadapannya sekarang tak lain adalah si dewi maut.
Waktu itu gadis yang berhati keji itu berdiri dengan
wajah dingin dan kaku bagaikan es, selapis hawa
pembunuhan yang amat tebal dan mengerikan menyelimuti
seluruh wajahnya. Dengan biji mata yang jeli dia mengawasi Hee kang
sekejap, lalu ujarnya dingin:
"Hee Kang, tentunya aku boleh membunuhnya bukan?"
Hee Kang segera merasakan hatinya bergidik sehingga
tanpa terasa mundur lagi satu langkah.
Kejadian tersebut kontan saja mengejutkan hati si jago
asap dari lima telaga yang berdiri disamping sana, dia
jumpai si Dewi maut telah maju selangkah demi selangkah
mendekati Kok Kee giok begitu dia selesai berkata tadi.
269 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Menghadapi ancaman maut seperti ini, Kok Kee giok
tidak berbuat lain kecuali pelan-pelan memejam matanya
siap menanti kedatangan maut.
Mendadak Hee Kang melompat kemuka
menghadang jalan pergi si dewi maut bentaknya :
dan "Mengapa kau harus membunuhnya?"
"Bukankah aku pernah bilang setiap perempuan yang
kau cintai akan kubunuh?"
Berubah paras muka Hee Kang setelah mendengar
perkataan tersebut, segera serunya:
"Apabila kau berani mengganggunya barang seujung
rambutpun, segera akan kurenggut nyawamu !"
Kontan saja si dewi maut tertawa dingin:
"Heehhh..heeeh"heeeh"jangan lagi kau memang tak
sanggup diriku, biar pun manusia seperti setan diantara
setan, manusia diatas manusia serta nikou aneh pun tak
kupandang sebelah mata pun !"
Sekali lagi perkataan tersebut membuat Hee Kang
berdiri tertegun, ia tahu apa yg dikatakan gadis tersebut
memang tidak membual, dengan mengandalkan tenaga
dalam yang dimilikinya sudah pasti dia bukan
tandingannya dari dewi maut.
Berpikir begitu dia segera mengulangi kembali kata
katanya yang dulu: "Bagaimana seandainya aku mencintaimu ?"
Dewi maut tersenyum manis.
"Gara-gara perkataanmu itu aku sudah satu kali
mempunyai jiwanya, begini saja ! Andaikata kau memang
mencintai aku, nah ciumlah aku sekarang juga !"
270 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Kata-katanya yang begitu berani dan terbuka segera
membuat Hee Kang melongo berdiri terbelalak, dia tak tahu
apa yang mesti diperbuat.
Kembali si dewi maut tertawa dingin : "Hmmm, jika
kau tak berani menciumku, maka Kok Kee giok akan
kubunuh dengan segera !"
Hee Kang masih berdiri tertegun tanpa mengeserkan
tubuhnya sedikit pun juga, dalam hati kecilnya dia amat
benci perempuan ini biarpun jiwanya bakal direnggut pun
dia tak ingin menciumnya.
Dengan suara yang menyeramkan kembali si dewi maut
berkata : "Hee Kang, lagi kuulangi perkataanku itu, jika kau tak
berani menciumku, maka aku akan segera turun tangan."
Selesai berkata, pelan-pelan dia mengangkat tangannya
siap melancarkan serangan.
Tiba-tiba muncul selapis hawa membunuh diatas wajah
Hee Kang, hardiknya : "Kalau ingin turun tangan ayoh cepat lakukan!"
Dewi maut tertawa seram :
"Haah"ha ha ha ha ha...Hee Kang aku tahu kalau kau
tak bakal mencintaiku, tapi itulah janji yang telah aku
ucapkan, aku akan membunuhnya sekarang juga, bila kau
yakin dapat menghalangi niatku ini, silahkan kau untuk
mencobanya." Ditengah bentakan tersebut, tangan kirinya sudah
diayunkan kemuka melancarkan sebuah bacokan kilat.
Serangan yang dilancarkan Dewi maut itu dilakukan
dengan kecepatan bagaikan petir, dalam waktu singkat telah
melanda tiba. 271 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Kau berani"." bentak Hee Kang penuh amarah.
Dia mengayunkan pula tangannya melepaskan sebuah
pukulan langsung ke arah si dewi maut. Akan tetapi disaat
angin pukulan dari Hee Kang meluncur keluar, tiba-tiba
Dewi maut merendahkan tubuhnya sambil berputar
kencang, sekali lagi tangan kirinya melancarkan serangan
yang kedua. Kecepatan serangannya dilakukan amat cepat dan sama
sekali diluar dugaan anak muda itu.
"....Aduuuh.....!"
Jeritan ngeri yang memilukan hati segera berkumandang
memecahkan keheningan.. Jeritan itu amat menggetarkan
sukma dan bagaikan guntur yang membelah bumi disiang
hari bolong, Hee Kang merasakan dadanya menjadi sesak
seperti tertindih beban seberat seribu kati, pandangan
matanya menjadi gelap dan tubuhnya gontai hampir saja
roboh terkapar ke atas tanah.
Dewi maut tertawa lengking, disaat jeritan kesakitan itu
sudah bergema, dia tertawa terkekeh-kekeh karena
kegirangan. Sambil menggertak gigi Hee Kang berpaling, dia jumpai
tubuh Kok Kee giok yang mungil sudah terhajar oleh
serangan Dewi maut sehingga mencelat sejauh satu kaki
lebih, percikan darah segar tampak meleleh keluar dari
ujung bibirnya. Kobaran api kegusaran segera meledak bagaikan
semburan gunung berapi, dalam waktu singkat luapan
emosi itu sudah menyelimuti seluruh benaknya, dia
membentak keras : "Aku akan membunuhmu..."
272 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Tubuhnya segera melejit ke muka dan menerjang ke
hadapan Dewi maut, secara beruntun dia melancarkan dua
buah serangan berantai. Ternyata hawa pembunuhan telah menyelimuti benak
Hee Kang saat itu, tak heran kalau luar biasa, lagipula
disertai dengan tenaga dalamnya sebesar seratus tahun
latihan. Dimana angin pukulan menyambar lewat, deruan angin
puyuh yang maha dahsyat segera melanda tiba, dua buah
serangannya kali ini benar-benar mengandung kekuatan
yang luar biasa. Akibat dari amukan serangan yang amat hebat ini, si
Dewi maut dipaksa mundur sejauh tiga langkah lebar.
Waktu itu Hee Kang sudah semakin kalap, dengan
sepasang mata berapi-api karena gusar dia lancarkan
kembali delapan buah pukulan secara beruntun.
Disaat Hee Kang melepaskan kedelapan buah pukulan
inilah, tiba-tiba terdengar Dewi maut membentak keras,
bayangan hitam nampak melambung diudara, tahu-tahu dia
sudah menghindarkan diri dari ancaman Hee Kang sambil
melepaskan serangan balasan dengan senjata khim besinya..
Jurus serangan yang digunakan si Dewi maut kali ini
amat hebat dan luar biasa membuat si jago asap dari lima
telaga yang berdiri disisi arena pun turut merasa terkesiap.
Walaupun tenaga dalam yang dimiliki si Dewi maut
tidak lebih kuat daripada tenaga dalam yang dimiliki Hee
Kang, akan tetapi jurus serangan yang dipergunakan
olehnya betul-betul sangat hebat dan luar biasa, rasanya tak
mungkin ada orang yang sanggup menghadapinya.
273 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dengusan tertahan bergema memecahkan keheningan,
tampak Hee Kang mundur dengan sempoyongan
lalu"Uaakkk ! Dia memuntahkan darah segar.
Dewi maut tertawa semakin menyeramkan, tangannya
segera diayunkan kembali membacok tubuh Hee Kang.
Disaat yang amat kritis itulah mendadak".
"Berhenti anak perempuan !"
Jago asap dari lima telaga tak tahan menyaksikan
adegan tersebut dan segera membentak.
Akibat dari bentakan yang amat keras Dewi maut segera
menarik kembali serangannya, lalu menegur dengan ketus.
"Mau apa kau?" Berubah paras muka si jago asap dari lima telaga, segera
tegurnya kembali. "Apakah kau benar-benar ingin mencabut nyawanya?"
"Benar." "Dendam sakit hati apa sih yang terjalin diantara kalian
sehingga engkau hendak merenggut jiwanya?"
Pertanyaan ini segera membuat Dewi maut tertegun,
tapi kemudian sambil tertawa dingin katanya.
"Biarpun diantara kami tidak terikat atau sakit hati,
namun seandainya aku ingin membunuhnya, kenapa pula
mesti mencampuri urusanku?"
"Ya, aku memang tak dapat mencampuri urusanmu,
tapi toh aku bisa menolong dirinya."
Hawa amarah yang amat tebal kembali menyelimuti
wajah Dewi maut yang cantik molek itu, serunya dengan
cepat. 274 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Kalau begitu tak ada salahnya bagimu untuk segera
turun tangan, buktikan saja apakah kau memang mampu
menolongnya?" Jago asap dari lima telaga memandang sekejap keatas
wajah Dewi maut yang diliputi hawa pembunuhan itu, tibatiba diapun merasakan hatinya bergidik.
Maka setelah berpikir sejenak, baru ujarnya.
"Andaikan aku tidak akan menolongnya, apakah
kaupun tak akan membunuhnya?"
Dewi maut tertawa, "Baiklah, aku tak akan
membunuhnya, tapi siapa saja tak boleh menolong
dirinya." Selesai berkata pelan-pelan
meninggalkan tempat itu..
dia berjalan pergi Sementara Hee Kang dan Kok Kee giok masih
tergeletak diatas tanah tanpa berkutik.
Jago asap dari lima telaga menengok sekejap kearah
Dewi maut, mendadak dia berkata.
"Anak perempuan, tahukah kau apa hubunganmu
dengan Hee Kang...?"
Paras muka dewi maut berubah setelah mendengar
perkataan itu, dia balik berseru.
"Apa hubungan diantara dia dengan aku?""
"Besar sekali hubungan kalian, tahukah kau apa
sebabnya kau bernama...?"
Sebelum perkataan selanjutnya sempat diutarakan,
mendadak dia merasa kurang leluasa untuk mengemukakan
hal tersebut, maka kata-kata selanjutnya segera ditelan
kembali, dia ganti bertanya.
275 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Mengapa sih kau gemar membunuh orang?"
"Aku ?" "Betul, kau telah membunuh tiga puluhan orang
manusia tak bersalah, bukankah ratusan orang lainnya telah
mati ditangan ibumu semua..."
Ucapannya itu segera disambut dewi maut dengan
perubahan air muka, dia nampak terkejut bercampur
keheranan, segera tegurnya.
"Darimana kau bisa tahu akan hal ini ?"
Jago asap dari lima telaga tertawa dingin.
"Heee"heeh".heeh.. jangan lagi tentang segala
perbuatanmu, biarpun asal usulmu pun kuketahui dengan
jelas sekali, bukankah lagu pembetot sukmamu itu..."
"Tutup mulut !" bentak dewi maut dengan wajah
berubah semakin menghebat, "siapakah kau..?"
Rasa kaget yang mencekam perasaan dewi maut saat ini
benar-benar tak terlukiskan dengan kata-kata, padahal dia
baru berapa hari muncul didalam dunia persilatan, dari
mana kakek yang berada dihadapannya ini bisa tahu kalau
dia mempelajari ilmu lagu pembetot sukma"


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

Sambil tersenyum kembali si jago asap dari lima telaga
berkata: "Apakah kau ingin mengetahui apakah sesungguhnya
hubungan antara kau dengan Hee Kang?"
"Yaa, aku ingin tahu dan kau harus mengatakannya..."
Belum selesai perkataan dari dewi maut, Hee Kang yang
memiliki tenaga dalam cukup sempurna telah menunjukkan
kebolehannya, sambil menggertak gigi pelan-pelan dia
bangkit berdiri.. 276 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Dewi maut yang menyaksikan kejadian tersebut segera
mengerutkan dahinya rapat-rapat.
Setelah bangkit berdiri, sambil menggigit ujung bibirnya
Hee Kang mengawasi dewi maut sekejap dengan penuh
amarah, serunya kemudian:
"Ingat baik-baik, setelah kau menghajarku kali ini, maka
dikemudian hari Hee Kang akan membalas pula sakit hati
yang kuterima hari ini !"
"Bagus sekali, aku akan menunggumu !" sahut Dewi
maut sambil tertawa dingin.
"Bagus, bagus sekali, akupun akan menghajarmu
sampai muntah darah."
Dia memandang sekejap kearah Kok Kee giok,
mendadak... Terdengar suara tertawa dingin bergema memecahkan
keheningan, disusul kemudian bayangan manusia
berkelebat lewat dan melayang turun dihadapannya.
Begitu memandang siapa yang muncul, air muka Hee
Kang segera berubah hebat.
Ternyata orang-orang yang baru muncul tak lain adalah
Kam Ing tiong, Hoo Cing soat beserta tiga orang kakek
berbaju hijau, seorang diantaranya bertubuh gemuk dan
membawa senjata poan koan pit.
Begitu rombongan itu munculkan diri, si jago asap dari
lima telaga yang berdiri di sisi arena pun ikut merasa
terperanjat, segera pikirnya:
"Sungguh tak nyana Kwancu dari Sin si kwan, si hakim
mati hidup pun bisa muncul disini"."
277 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Belum habis ingatan tersebut melintas di dalam benak si
jagoan asap dari lima telaga, Kam Ing tiong telah maju
kedepan dan berseru dengan dingin :
"Saudara Hee, masih ingatkah
pukulanmu pada berapa hari berselang?"
dengan hadiah Paras muka Hee Kang berubah, ia segera teringat
kembali batas usianya yang cuma tiga bulan. Dia harus
hidup terus, demi Kho Soh tin dia harus hidup terus..
Ini berarti dia harus membunuh Kam Ing tiong serta
merebut kembali bagian peta Sam coat toh yang terjatuh
ketangannya. Berpikir sampai disitu, tanpa terasa hawa membunuh
menyelimuti wajahnya, dia segera berseru :
"Kam Ing tiong, kebetulan sekali kedatanganmu ini, aku
pun sedang mencari kau, tak nyana malah kau datang
mencariku lebih dulu. Betul tempo hari aku memang telah
menghajarmu, mau apa kau sekarang?"
"Mau apa" Heeehhh..heeehh...hehh
membalas dendam." tentu saja Ia saksikan Kam Ing tiong terjang ke hadapannya begitu
selesai berkata bahkan siap melancarkan serangan dengan
hawa membunuh menyelimuti wajahnya.
Dalam waktu singkat suasana dalam arena dicekam
ketegangan yang luar biasa.
Sebagaimana diketahui, Hee Kang telah menderita luka
parah waktu itu sudah barang tentu dia bukan tandingan
dari Kam Ing tiong. Pada saat itu pula tiba-tiba terdengar Dewi maut
membentak. "Hee Kang, telanlah obat ini !"
278 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Mendadak dia menyentilkan ujung
melemparkan sebutir pil kearah pemuda itu.
jarinya dan Hee Kang pun sadar kalau isi perutnya sudah terluka
parah, andaikata tidak menelan obat itu dengan segera, bisa
jadi dia tewas di ujung tangan lawan.
Tapi baru saja dia akan masukkan pil tersebut kedalam
mulutnya, mendadak muncul segulung hawa amarah
didalam hati kecilnya. Sambil tertawa dingin dia segera mengembalikan pil
tersebut kehadapan Dewi maut, sahutnya sambil tertawa
sinis. "Terima kasih banyak atas maksud baikmu itu, sayang
Hee Kang tak sudi untuk menerimanya."
Sikapnya yang angkuh dan menghargai diri sendiri ini
segera saja membuat si jago asap dari lima telaga yang
berada disisi arena mengangguk berulang kali.
Dia segera maju ke depan dan menegur si Hakim mati
hidup. "Ban kwancu, masih ingat aku?"
Sin si kwancu memandang sekejap lawannya, lalu
dengan perasaan tercekat ia tersenyum dan menyahut:
"Aahh, sungguh tak kusangka si jago asap dari lima
telaga yang termashur namanya dalam dunia persilatan pun
muncul pula di sini, benar-benar suatu pertemuan yang tak
diduga !" Jago asap dari lima telaga tertawa hambar, dia
membangunkan Kok Kee giok yang tergeletak diatas tanah
dalam keadaan terluka itu lalu melemparkan pula sebutir pil
ke depan Hee Kang. 279 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Tak terlukiskan rasa terima kasih Hee Kang sampai
untuk sesaat lamanya dia cuma berdiri melongo.
"Mengapa masih tertegun" Ayoh cepat kau telan pil
tersebut!" tegur si Jago asap dari lima telaga dengan cepat.
Hee Kang mengangguk dan segera memasukkan pil itu
kedalam mulut, kemudian ia duduk bersila dan mengatur
pernapasan. Kam Ing tiong yang menyaksikan peristiwa tersebut
kontan saja timbul niat jahatnya, dengan hawa napsu
membunuh menyelimuti seluruh wajahnya ia membentak
keras. "Hee Kang, sambutlah pukulanku ini!"
Serangan yang dilancarkan Kam Ing tiong secara tibatiba ini bukan saja jauh di luar dugaan Hee Kang, bahkan
setiap orang yang hadir dalam arena pun tidak menyangka
akan terjadi peristiwa semacam itu.
Padahal didalam dunia persilatan berlaku satu peraturan
yaitu tak boleh melancarkan serangan sergapan terhadap
seseorang yang sedang menderita luka.
Tapi sekarang dihadapan orang banyak Kam Ing tiong
telah melanggar peraturan tersebut, dia telah melancarkan
serangan mautnya ke arah Hee Kang.
Padahal di dalam melancarkan serangannya kali ini
Kam Ing tiong telah mempergunakan jurus "Setan
kelaparan mencari mangsa" yang maha dahsyat.
Mendadak... Suara bentakan keras bergema memecahkan keheningan, ditengah bentakan tersebut si dewi maut
melejit kemuka secepat kilat dan melepaskan sebuah
pukulan dahsyat. 280 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Gerakan tubuh dari Dewi maut ini benar-benar cepat
sekali, seketika itu juga serangan Kam Ing tiong terhadap
Hee Kang berhasil dipaksa balik.
Tak terlukiskan rasa kaget Kam Ing tiong menghadapi
kejadian ini, dia tak menyangka akan bertemu dengan Dewi
maut disitu, kontan saja paras mukanya berubah menjadi
sangat hebat. Kam Ing tiong cukup tahu kalau ilmu silat yang dimiliki
perempuan ini sangat dahsyat dan sudah mencapai tingkat
kesempurnaan yang luar biasa, tak mungkin kepandaian
silat yang dimilikinya sanggup menghadapi ancaman
tersebut. Dengan perasaan terkesiap cepat-cepat ia mundur
selangkah kebelakang. Hawa napsu membunuh telah menyelimuti pula wajah
Dewi maut yang cantik, tiba-tiba dia berkata dengan suara
menyeramkan. "Perbuatan anda benar-benar kelewat buas dan keji,
cukup dilihat dari caramu yang main sergap, hmm!
terhitung manusia macam apa kau dalam dunia persilatan?"
Seraya berkata selangkah demi selangkah dia berjalan
kedepan mendekati tubuh Kam Ing tiong.
Adegan yang terbentang di depan mata saat ini kembali
membuat si jago asap dari lima telaga menghela napas
panjang, pikirnya. "Aaii, pikiran perempuan memang paling susah diraba,
kalau tadi dia ingin membunuhnya, maka sekarang dia
justru menolongnya."
Belum habis ingatan tersebut melintas di dalam
benaknya, Hee Kang telah selesai bersemedi, ketika
281 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
dilihatnya dewi maut berdiri membelakanginya, kontan saja
hawa amarahnya timbul kembali.
Waktu itu, Dewi maut sama sekali tidak mengira kalau
Hee Kang yang berada dibelakangnya telah menaruh niat
membunuh terhadap dirinya...
Dalam pada itu, Dewi maut telah maju ke depan
selangkah demi selangkah, bentaknya:
"Kau ingin mampus atau hidup?"
"Hmm, aku kuatir kau tak akan mampu membunuhku,"
jengek Kam Ing tiong dingin.
Dewi maut tertawa seram, sambil memutar tubuhnya
ditengah udara bentaknya.
"Sekarang juga aku akan membunuhmu...."
Pergelangan tangannya segera diputar dan melancarkan
sebuah pukulan dahsyat. Belum lagi serangan dari Dewi maut itu muntah keluar,
mendadak terdengar Hee Kang membentak gusar.
"Hmm, siapa yang suruh kau mencampuri urusanku?"
Segulung tenaga pukulan yang maha dahsyat langsung
dilontarkan kepunggung Dewi maut.
Si Jago asap dari lima telaga segera membentak keras
setelah menyaksikan perbuatan anak muda itu.
"Hee Kang, kau"."
Sambil melejit kemuka, dia melepaskan pula sebuah
pukulan kearah tenaga serangan dari Hee Kang yang
sedang tertuju ke tubuh Dewi maut itu.
282 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Sekalipun ilmu silat yang dimiliki sijago asap dari lima
telaga amat hebat dan serangan itupun dilancarkan dengan
cepat, sayangnya keadaan tetap terlambat selangkah.
Blaamm"! Tak bisa dihindari lagi serangan dari Hee Kang itu tepat
mengenai punggung Dewi maut.
Gadis itu segera mendengus tertahan, darah segar
muncrat keluar dari mulutnya, sementara badannya
mencelat pula kedepan terdorong serangan dahsyat dari
Hee Kang itu. Blaamm...! Akhirnya dia roboh terbanting ditanah.
Hee Kang berdiri tertegun setelah kejadian tersebut.
Dengan geram penuh amarah si jago asap dari lima
telaga melompat ke hadapan Hee Kang, lalu bentaknya
dengan sorot mata memancarkan sinar pembunuhan:
"Kubunuh kau manusia yang tak kenal budi !"
Agaknya perbuatan Hee Kang yang telah melepaskan
sergapan kearah Dewi maut di saat gadis itu tak bersiap
sedia benar-benar telah membangkitkan napsu membunuh
dari si jago asap dari lima telaga.
Bayangkan saja, andaikata tak ada Dewi maut,
bukankah selembar nyawa Hee Kang melayang ditangan
Kam Ing tiong" Akan tetapi Hee Kang pun bisa melancarkan serangan
terhadap Dewi maut hanya terdorong oleh emosi dan
luapan hawa amarah saja, disaat hawa amarahnya telah
mulai mereda, diapun berdiri tertegun dan mematung di
tempat. 283 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Sementara itu si jago asap dari lima telaga telah
mengayunkan telapak tangannya untuk menghajar Hee
Kang begitu dia selesai berkata tadi.
Tapi disaat dia menjumpai Hee Kang sudah
memejamkan matanya rapat-rapat, tahulah orang tua ini
bahwa si anak muda tersebut sudah menyesal.
Maka disaat terasa serangan yang dilepaskan hampir
mengenai tubuh pemuda ini, mendadak dia menggertak gigi
serta menarik kembali serangannya.
Tindak tanduknya yang sangat aneh ini tentu saja
membuat semua orang tercengang.
Tapi si jago asap dari lima telaga menghela napas
panjang, pelan-pelan dia menurunkan kembali tangannya
kemudian melangkah berjalan menghampiri Dewi maut.


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

"Locianpwee, mengapa kau tidak jadi membunuhku?"
tanya Hee Kang tanpa terasa.
Jago asap dari lima telaga berpaling, ia saksikan pemuda
itu berdiri dengan air mata berlinang, tahulah si orang tua
ini betapa menderita dan siksanya perasaan Hee Kang
waktu itu. Maka setelah menghela napas panjang katanya:
"Aku tak dapat berbuat demikian, disaat rasa menyesal
muncul dalam hatimu, aku telah memaafkan perbuatanmu
itu." Sambil menggertak gigi Hee Kang segera mengalihkan
sorot matanya ke wajah Kam Ing tiong, kemudian ujarnya
dingin. "Kam Ing tiong, tempo hari aku tak jadi membunuhmu
karena aku memberi muka untuk Ho Cing soat, tapi
284 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
sekarang aku sudah impas hutangku kepadanya, maka aku
akan membunuhmu." Sambil berkata dia mendesak kedepan sejauh tiga
langkah dan siap melancarkan serangan.
Kam Ing tiong segera berkata dingin.
"Bagus sekali, bagus sekali...akupun merasa perlu untuk
menuntut balas atas hadiah sebuah pukulanmu tempo
hari." Dalam pada itu semua orang yang berada disekitar
arena telah mundur ke belakang, sementara suasana dalam
arena dicekam ketegangan serta selapis hawa napsu
membunuh yang mengerikan.
Hari ini Kam Ing tiong datang dengan membawa rasa
dendam dan amarahnya yang berkobar, tentu saja dia telah
bertekad akan membalas sakit hatinya terhadap anak muda
tersebut. Sebaliknya Hee Kang harus berjuang demi keselamatan
hidupnya. Juga demi Kho Siok tin, dia mulai berharap
dapat memperpanjang masa hidupnya, itu berarti dia harus
membunuh Kam Ing tiong. Pepatah kuno mengatakan: Bila dua ekor harimau saling
bertarung, satu di antaranya tentu akan terluka.
..Kini kedua orang tersebut telah menghimpun segenap
tenaga dalamnya kedalam telapak tangan, sementara sorot
matanya mengawasi wajah lawan tanpa berkedip, mereka
kuatir pihak lawan akan memanfaatkan setiap peluang yang
ada untuk melancarkan serangan mautnya lebih dulu.
Suara langkah kaki bergema memecahkan keheningan..
jarak diantara kedua orang itu pun makin lama semakin
mendekat.. 285 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Hawa pembunuhan pun semakin tebal menyelimuti
seluruh arena. Udara yang begitu tegang membuat setiap orang yang
hadir disekitar arena merasakan dadanya menjadi sesak dan
serasa tak dapat menghembuskan napas panjang.
Puluhan mata seluruhnya telah tertuju ke tubuh kedua
orang itu. Mendadak". Suara bentakan keras bergema diudara, tampak
bayangan hijau berputar kencang, ternyata Kam Ingtiong
telah melancarkan serangannya lebih dulu menghajar
lawan.. "Serangan yang bagus !" bentak Hee Kang dengan suara
rendah. Dia segera melepaskan pula sebuah serangan untuk
membendung datangnya ancaman tersebut.
Akan tetapi serangan dari Kam Ing tiong itu ternyata
cuma serangan tipuan belaka, di saat Hee Kang turut
melancarkan sebuah pukulan, tahu-tahu dia sudah melejit
keudara dan melakukan terkaman maut dari atas.
Semua gerakan itu dilakukan olehnya dengan kecepatan
yang luar biasa. Dengan terjadi peristiwa itu, Hee Kang menjadi terdesak
hebat sehingga secara beruntun harus mundur sejauh
sepuluh langkah lebih, padahal serangan dari lawannya
kian lama kian bertambah gencar dan cepat.
Peristiwa ini segera saja memancing rasa kaget bagi para
jago yang mengikuti jalannya pertarungan ini.
Tiba-tiba".. 286 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Hee Kang membentak keras, ditengah serangan gencar
yang dilancarkan Kam Ing tiong, secara nekad dia
melancarkan tiga buah pukulan serta sebuah tendangan.
Ketiga buah serangan dari Hee Kang itu semuanya
merupakan jurus-jurus serangan beradu jiwa, dimana angin
serangannya menyambar lewat, Kam Ing tiong segera
terdesak mundur sejauh tiga langkah lebar.
Tapi selesai melancarkan ketiga buah serangan tersebut,
Hee Kang segera berpekik didalam hati:
"Aduuh celaka.."
Rupanya setelah melancarkan tiga buah serangan
dahsyat tadi, bukan saja pemuda itu merasakan tenaga
dalamnya terputus-putus, bahkan secara lamat-lamar isi
perutnya terasa sakit. Rupanya setelah termakan oleh serangan dahsyat dari
Dewi maut tadi, anak muda tersebut telah menderita luka
dalam yang cukup parah, kendatipun dia telah menelan pil
mestika pemberian sijago asap dari lima telaga, namun luka
yang dideritanya itu belum dapat sembuh secara
keseluruhan. Apalagi dia harus bertarung kembali sekarang, akibatnya
luka yang semula kecil tapi berhubung belum merapat
secara sempurna, kini makin lama berkembang semakin
lebar, sadarlah sianak muda itu bahwa pertarungannya hari
ini lebih banyak bahayanya daripada rejeki.
Dalam waktu singkat, pertarungan telah berlangsung
hampir lima jurus lebih. Waktu itu peluh dingin sebesar kacang kedelai telah
jatuh bercucuran membasahi seluruh tubuhnya, isi perutnya
makin lama terasa semakin sakit, sadarlah pemuda ini
287 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
bahwa dia sudah tak mampu lagi untuk melanjutkan
pertarungan itu. Akan tetapi serangan yang dilontarkan Kam Ing tiong
justru makin lama berlangsung semakin gencar dan dahsyat.
Dengan susah payah Hee Kang harus mempertahankan
diri hampir delapan puluh jurus banyaknya, tapi
kondisinya, makin lama sudah semakin bertambah payah.
Mendadak terdengar Kam Ing tiong membentak keras,
telapak tangan kirinya dengan mempergunakan jurus "Lima
setan mencincang mayat" melepaskan sebuah bacokan
maut. Makin bertarung Hee Kang merasakan kondisi
badannya semakin bertambah lemah, sekarang dia sudah
tidak berkekuatan lagi untuk melancarkan serangan, apalagi
dalam menghadapi sergapan Kam Ing tiong yang
dilepaskan tanpa terduga sebelumnya, dia tak mampu lagi
untuk menghindarkan diri.
Blaaammmmm" Tubuhnya segera tersapu telak oleh tenaga serangan
Kam Ing tiong yang maha dahsyat itu sehingga terpental
sejauh lima kaki lebih dan roboh terjungkal ke atas tanah.
Melihat musuhnya berhasil dirobohkan, Kam Ing tiong
semakin bersemangat lagi, sambil menyeringai seram dia
menerjang ke muka dan sekali lagi melepaskan sebuah
bacokan maut. Mendadak". Satu ingatan melintas lewat dalam benak Hee Kang,
lagu putus cinta pun tiba-tiba saja melintas dalam
benaknya, dia seolah-olah mendengar kembali lagu itu
bergema disamping telinganya.
288 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Disaat tubuh Kam Ing tiong sedang melejit ke depan
dan tenaga serangannya belum sempat dilontarkan itulah,
mendadak dia bertekuk pinggang sambil melompat bangun,
lalu sambil menggertak giginya kencang-kencang dia
lancarkan sebuah pukulan dengan sepenuh tenaga.
Serangan tersebut bukan saja sama sekali diluar dugaan
Kam Ing tiong, lagi pula disertai dengan tenaga serangan
yang benar-benar dahsyat dan mengerikan hati.
Menanti Kam Ing tiong sadar akan ancaman yang tiba,
sayang keadaan sudah terlambat.
Serangan dahsyat yang dilancarkan Hee Kang itu tahutahu sudah menghajar dada Kam Ing tiong secara telak.
Blaaamm"! Di tengah benturan keras yang menggema di udara,
tubuh Kam Ing tiong terhajar telak dan segera mencelat
kebelakang. Menyusul kemudian terdengar suara jeritan kaget dari
Ho Cing soat. Sambil menggertak giginya kencang-kencang dan
menahan rasa sakit karena lukanya yang kambuh, dia
menerjang lagi ke arah tubuh Kam Ing tiong yang sudah
menggeletak itu. Ho Cing soat tidak ambil diam, tubuhnya segera melejit
pula keatas udara sambil melancarkan sebuah bacokan
maut ke arah si anak muda itu.
Menyaksikan kejadian mana terpaksa dia sambar tubuh
Kam Ing tiong lalu memutar badan dengan cepat.
Kendatipun semua gerakan itu dilakukan dengan
kecepatan luar biasa, namun ia toh tak sanggup untuk
menghindarkan diri dengan sepenuh tenaga, tak ampun
289 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
tubuhnya termakan pula oleh tenaga serangan dari Ho Cing
soat. Tahu-tahu pandangan matanya menjadi gelap, tubuhnya
segera mundur kebelakang dengan sempoyongan.
Menyaksikan serangan gagal bersarang telak ditubuh
lawan, Ho Cing soat segera membentak keras.
"Hee Kang, lepaskan dia.."
Sekali lagi dia melancarkan sebuah bacokan maut
kemuka. Sambil menggertak gigi Hee Kang segera berteriak.
"Hentikan perbuatanmu itu, bila kau berani turun
tangan lagi, saat ini juga akan kurenggut jiwanya."
Belum habis dia berkata, darah segar telah muntah
keluar lagi dari mulutnya dan menyembur persis diatas
wajah Kam Ing tiong. Dengan perasaan terkejut Hoo Cing soat segera
menghentikan gerakan tubuhnya setelah mendengar
bentakan tersebut, dia tak berani melancarkan serangan lagi
secara gegabah. Sesudah muntahkan darah segar, Hee Kang merasakan
pandangan matanya menjadi gelap, tubuhnya gontai dan
hampir saja tak mampu berdiri tegak, tapi dia membentak
lagi. "Apabila kalian berani turun tangan secara lancang,
akan kucabut jiwanya !"
Dari balik wajahnya yang memucat bagaikan mayat,
terpancar pula selapis hawa napsu membunuh yang amat
tebal, giginya digertakkan kencang-kencang sementara sorot
matanya memancarkan sinar buas....
290 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Tangan kanannya telah mencengkeram jalan darah Mia
bun hiat ditubuh Kam Ing tiong erat-erat, andaikata
keinginannya untuk melanjutkan hidup tidak ikut
menopangnya, mungkin semenjak tadi ia sudah roboh tak
sadarkan diri. Tapi ia sadar bahwa saat ini merupakan saat yang paling
kritis baginya, mau tak mau dia harus menggertak gigi
untuk mempertahankan diri, kalau tidak, sekali dia
membebaskan Kam Ing tiong berarti masalah kelanjutan
hidupnya akan merupakan suatu persoalan yang gawat"
Kembali Hee Kang merasakan hawa darah didalam
tubuhnya bergolak kencang, apabila luka yang dideritanya
tak segera diobati sudah jelas dia tak akan mampu untuk
mempertahankan diri, bahkan bisa jadi akan mengakibatkan dia cacad untuk seumur hidup.
Dalam pada itu, Sin si kwancu beserta anak buah dan
Hoo Cing soat hanya bisa mengawasi kedua orang itu
dengan pandangan termangu, tentu saja mereka tak berani
turun tangan secara sembarangan.
O0odw-kzo0o Jilid 9 YAA, BERBICARA SEBENARNYA Kemenangan
yang berhasil diraih Hee Kang dari balik kekalahan yang
dideritanya sama sekali diluar dugaan siapa pun serta
berlangsung terlalu cepat, kendatipun Sin si kwancu serta
anak buahnya memiliki kepandaian silat yang luar biasa
pun, tak sempat lagi mereka untuk berkutik.
Dengan suara sedingin es Sin si kwancu segera
membentak : 291 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Hee Kang, kau benar-benar tak akan melepaskan dia ?"
"Yaa, aku tak akan membebaskan dia !" sahut Hee Kang
sambil menggertak giginya kencang-kencang.
Sin si kwancu segera meloloskan sepasang senjata poan
koan pitnya, lalu selangkah demi selangkah berjalan
menghampiri anak muda tersebut.
Dengan mencorongkan sinar tajam dari balik matanya
Hee Kang segera bentak keras :


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

"Kuperintahkan kepadamu untuk segera berhenti,
apabila satu pun diantara kalian berempat berani maju
selangkah saja saat ini juga akan kucabut nyawa Kam Ing
tiong!" Atas bentakan dari Hee Kang ini, mau tak mau Sin si
kwancu harus menghentikan langkahnya, sebagaimanapun
juga Kam Ing tiong sudah jatuh ketangan lawan, itu berarti
apabila dia tidak segera berhenti, bisa jadi Hee Kang akan
segera membinasakan Kam Ing tiong.
Kembali Hee Kang berkata dengan suara dingin:
"Aku harap kalian sedikitlah tahu diri, sebab bila kalian
betul-betul berani bertindak, yang mampus lebih dulu
adalah Kam Ing tiong. Hmmm, apabila kalian tak percaya,
silahkan saja untuk dibuktikan sendiri."
Sin si kwancu beserta anak buahnya benar-benar tak
berkutik lagi, tentu saja mereka tak berani bertindak secara
gegabah sehingga mengancam keselamatan jiwa rekannya.
Hee Kang segera bertindak cepat dengan merogoh ke
saku Kam Ing tiong serta mengambil kedua bagian peta
Sam coat toh yg berada disakunya itu ternyata benda
tersebut benar-benar ditemukan.
292 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Sambil tertawa dingin dia segera memasukkan kembali
peta Sam coat toh yang berhasil diperolehnya itu kedalam
saku. Bisa dibayangkan betapa geramnya Sin si kwancu
beserta anak buahnya setelah menyaksikan kejadian ini
bahkan air muka Ho Cing soat pun turut berubah hebat.
Setelah mengambil kembali kedua bagian peta Sam coat
toh tersebut mendadak Hee Kang berseru kembali:
"Locianpwee!" "Ada apa?" sahut si jago asap dari lima telaga dengan
suara dingin. "Dapatkah kau memberi sebutir pil lagi untukku?"
Si jago asap dari lima telaga tidak banyak bicara kembali
dia menyodorkan sebutir pil kepada Hee Kang.
Dengan cepat pemuda itu memasukkan pil itu ke dalam
mulutnya lalu sambil mengobati luka yang dideritanya dia
awasi dengan seksama gerak-gerik dari sin si kwancu
beserta anak buahnya. Sekalipun pil pemberian dari si jago asap dari lima
telaga bukan termasuk pil yang mustajab namun
mendatangkan khasiat yang luar biasa bagi luka yang
dideritanya. Tak selang setengah jam kemudian Hee Kang
merasakan semangatnya telah berkobar kembali, rasa sakit
yang menggerogoti isi perutnya telah menghilang dan
tenaganya sudah pulih kembali seperti sedia kala.
Maka dipandangnya Kam Ing tiong yang berada dalam
kempitannya sekejap, tanpa terasa dia teringat kembali akan
perkataan dari si Setan diantara setan.
Maka setelah tertawa dingin katanya:
293 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Kam Ing tiong, aku akan membunuhmu."
Selesai berkata dia segera mengangkat tangan kanannya
dan siap melancarkan pukulan maut.
Mendadak terdengar Hoo Cing soat menjerit kaget:
"Engkoh Kang kau tak boleh membunuhnya....."
Mendengar teriakan dari Ho Cing soat ini satu ingatan
lain segera melintas pula didalam benak Hee Kang tanpa
terasa, pikirnya. "Andaikata aku membunuh Kam Ing tiong sekarang
juga kemungkinan besar akupun tak akan terlepas dari
cengkeraman orang lain."
Tapi ingatan lain segera melintas kembali didalam
benaknya. "sebaliknya kalau aku tidak membunuhnya akupun tak
bisa lolos dari batas kehidupanku tiga bulan mendatang"."
Untuk beberapa lama saatnya dia menjadi ragu dan tak
tahu bagaimana mesti mengambil keputusan.
Akhirnya setelah memandang sekejap ke arah Hoo Cing
soat, dia menegur dengan suara dingin.
"Mengapa aku tak boleh membunuhnya?"
"Bukankah kau membunuhnya." telah berjanji tidak akan "Tapi dia justru hendak merenggut nyawaku"." sahut
Hee Kang sambil tertawa dingin.
"Engkoh Kang, kau harus memberi kebahagiaan hidup
kepadaku"." Hee Kang segera tertawa tergelak:
294 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Haaah".haaah".haaahhh"aku
memang harus memberi kebahagiaan kepadamu dan berjanji tak akan
merenggut kebahagiaanmu itu, tapi aku telah memberi satu
kali dan kali ini aku tak bisa memberikan lagi kepadamu."
"Apakah kau hendak mengingkari janjimu sendiri "
menjilat kembali ludah yang telah kau buang?"
"Betul, sekarang aku lebih menyintai nyawaku sendiri,
aku tak ingin mati setelah tiga bulan kemudian, aku harus
tetap hidup lebih jauh. Itulah sebabnya aku harus
membunuhnya." "Jangan". engkoh Kang, jangan kau lakukan ke
semuanya itu?" pekik Hoo Cing soat sambil menangis,
"kau tak boleh membunuhnya, kau tahu aku amat
menyintainya"."
"Maaf keputusanku telah bulat dan aku tak bisa
membebaskan dia lagi. Hoo Ciang soat, aku telah
menyerahkan semua hidupku kepadamu, dan sekarang aku
tak dapat memberi untuk kedua kalinya untukmu"."
"Jadi kau benar-benar hendak membunuhnya ?"
"Benar, aku harus membunuhnya entah apa pun yang
bakal terjadi"."
"Andaikata aku memohon kepadamu ?"
"Kau tak usah memohon kepadaku lagi, percuma, aku
tak bakal membebaskan orang ini, sudah kukatakan sejak
tadi, aku harus membunuhnya untuk menyambung hidupku
sendiri." Air muka Hoo Ciang soat segera berobah hebat, segera
ancamnya : "Bila kau berani membunuhnya maka aku pun akan
beradu jiwa denganmu."
295 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Oooh, kalau tentang soal itu sih Hee Kang tak akan
ambil perduli. Kam Ing tiong adalah seorang manusia
durjana yang telah menghianati gurunya sendiri, manusia
laknat semacam ini tak dapat dibiarkan hidup terus didunia
ini, setiap orang merasa wajib untuk membunuhnya serta
melenyapkannya dari muka bumi.."
"Oooh engkoh Kang, ampunilah jiwanya sekali lagi,"
rengek Hoo Cing soat sambil menangis tersedu-sedu. "kau
tidak seharusnya merenggut kebahagiaanku lagi, kau tahu
aku sangat mencintainya, aku tak dapat kehilangan dia.."
Semua perkataan itu diutarakan dengan suara yang
memelas dan penuh dengan permohonan yang mengibakan
hati. Biarpun Hee Kang seorang lelaki yang sekeras baja pun
luluh juga hatinya setelah mendengar perkataan tersebut.
Diawasinya wajah Hoa Cing soat yang telah basah oleh
air mata itu, kepedihan hati yang luar biasa membuat Hee
Kang menjadi sangat iba dan ikut bersedih hati.
Perasaan dan pikirannya saat ini penuh diliputi
penderitaan dan siksaan, haruskah dia bunuh Kam Ing
tiong " Ataukah memberikan kebahagiaan hidup buat Ho
Cing soat " Dengan penuh kepedihan dia menghela napas panjang,
mendadak suatu ingatan melintas dalam benaknya, tanpa
terasa dia berpaling ke arah Sin si kwancu sambil tanyanya :
"Tolong tanya kwancu, apa jabatan Kam Ing tiong
didalam sin si kwan?"
"Dia adalah kwancu untuk luar perbatasan!" jawab Sin
si kwancu agak tertegun, karena tidak menyangka akan
memperoleh pertanyaan semacam itu.
296 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Sudah berapa tahun ?" kembali Hee Kang bertanya
sambil tertawa dingin. "Tiga tahun !" Hee Kang berpikir sejenak, kemudian ia berpaling ke
arah si jago asap dari lima telaga dan katanya lagi.
"Cianpwee dapatkah kau memberi sebutir pil lagi
untukku ?" Jago asap dari lima telaga manggut-manggut, maka Hee
Kang segera menyambut obat itu dan ternyata dijejalkan ke
mulut Kam Ing tiong. Tindakan yang dilakukan si anak muda itu sama sekali
di luar dugaan siapa saja, tak disangka kalau Hee Kang
minta obat tersebut ternyata digunakan untuk mengobati
Kam Ing tiong, tak heran kalau semua orang menjadi
tertegun dibuatnya. Setelah menjejalkan pil tersebut ke dalam mulut Kam
Ing tiong, Hee Kang segera mencengkeram jalan darah Mia
bun hiatnya dengan tangan kiri, sementara tangan
kanannya secepat kilat menepuk beberapa buah jalan darah
pentingnya. Tak selang berapa saat kemudian Kam Ing tiong sudah
mendusin kembali dari pingsannya, baru saja dia mencoba
untuk meronta, mendadak terdengar Hee Kang membentak.
"Kam Ing tiong, jika kau berani bergerak lagi, segera
kucabut selembar nyawamu !"
Begitu mengetahui kalau dirinya sudah terjatuh ke
tangan Hee Kang, paras muka Kam Ing tiong segera
berubah, serunya agak tergagap karena kaget :
"Kau".kau..."
297 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Kam Ing tiong, kau ingin mampus atau ingin hidup?"
tanya Hee Kang kemudian dengan suara dingin.
Kam Ing tiong segera tertawa dingin :
"Bila kau ingin menggertakku dengan ancaman
kematian, hmmm, jangan harap keinginanmu itu dapat
terwujud. Kam Ing tiong tidak akan memikirkan soal mati
hidupku." "Ehmmm, nampaknya kau memang seorang hohan..."
"Hmmm, sekalipun aku bukan seorang hohan, namun
aku tak bakal mengerutkan dahiku bila menghadapi
kematian." Hee Kang tertawa dingin, tanyanya lebih jauh :
"Cintakah kau terhadap Ho Cing soat ?"
"Hmm, apa sangkut pautnya antara soal ini dengan kau
manusia yang bernama Hee Kang ?"
"Aku ingin tahu !"
"Hmmm, kau tidak berhak untuk mengetahuinya."
Sambil menggertak giginya menahan luapan emosi Hee
Kang segera berseru : "Kam Ing tiong, kau jangan lupa bahwa selembar
nyawamu sudah berada dalam cengkeramanku, andaikata
aku menginginkan jiwamu, maka hal ini bisa kulakukan
dengan mudah, semudah aku membalikkan telapak
tangan." "Aku tahu, dan silahkan kau turun tangan."
Sekali lagi paras muka Hee Kang berubah hebat :
"Kau anggap aku tak berani melakukannya ?"
298 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Aku toh tak pernah mengatakan apakah kau berani
atau tidak untuk melakukannya."
"Kalau begitu aku ingin bertanya lagi kepadamu,
sebenarnya kau ingin hidup atau mati ?"
"Mati atau hidup berada ditangan yang kuasa, apa pula
sangkut pautnya denganmu" Memangnya kau yang akan
menentukan ?" "Betul, sekarang aku dapat mati hidupmu, bila kau ingin
mampus maka aku dapat memenuhi keinginanmu dengan
segera." "Andaikata aku tak ingin mati ?"
"Bila kau tak ingin mati, mudah sekali, mulai sekarang
kau tinggalkan perguruan Sin si kwan dan ikuti aku untuk
menemui Setan diantara setan, aku akan mohonkan
pengampunan bagimu !"
"Sanggupkah kau untuk melakukannya ?"
"Tentu saja aku mampu untuk melakukannya!"
"Tapi sayang aku tak bisa memenuhi keinginanmu itu,"
Jengek Kam Ing tiong sambil tertawa sinis.
Berubah paras muka Hee Kang, sesudah mendengar
perkataan ini, segera serunya.
"Sungguh tak kusangka kau begitu keras kepala dan tak
bisa diajak kompromi, andaikata aku tidak memandang
diatas wajah Ho Cing soat, hmm, sejak tadi sudah kubunuh
dirimu. Sekarang aku ingin bertanya sekali lagi kepadamu,
bersediakah kau mengikuti aku untuk menemui Setan
diantara setan?" "Aku toh sudah berkata kepadamu, aku tak bisa
memenuhi keinginanmu itu."
299 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Hee Kang segera menggertak giginya kencang-kencang,
hawa nafsu membunuh tiba-tiba muncul dan menyelimuti
wajahnya, dia memandang sekejap ke arah Ho Cing soat
yang berdiri dengan air mata bercucuran kemudian katanya.


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

"Maaf Cing soat, aku tak dapat memaafkan dirinya !"
"Engkoh Kam, ikutilah dia untuk menjumpai gurumu.."
Hoo Cing soat segera memohon dengan air mata
bercucuran. Kata-kata yang sedih dan memilukan hati itu penuh
mengandung pancaran rasa cinta yang mendalam, Hee
Kang sadar, Ho Cing soat memang benar-benar mencintai
Kam Ing tiong. Ketika mendengar perkataan tersebut, Kam Ing tiong
segera tertawa, katanya :
"Adik soat, nasib manusia berada ditangan Thian..."
Belum selesai perkataan itu diucapkan, Hee Kang sudah
tak sanggup untuk menahan diri lagi, dia segera membentak
keras : "Kubunuh kau"!"
Tangan kanannya segera diayunkan kedepan membacok
langsung batok kepala dari Kam Ing tiong.
"Engkoh Kang," Ho Cing soat segera berteriak kaget.
Dibalik jeritan kagetnya itu terkandung pula perasaan
ngeri dan seram yang sangat tebal akan tetapi sama sekali
tidak mengurangi hawa napsu membunuh dari Hee Kang.
Menyusul jeritan kaget dari Ho Cing soat, tahu-tahu
Kam Ing tiong sudah roboh terkapar diatas tanah dengan
batok kepala hancur dan darah segar berhamburan kemanamana.
300 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Tiba-tiba". Ho Cing soat menangis tersedu-sedu, sambil memutar
badannya dia langsung menubruk keatas mayat Kam Ing
tiong yang terkapar diatas tanah itu.
Pelan-pelan Hee Kang memejamkan matanya rapatrapat, mendadak dua butir air mata jatuh berlinang.
00000dOw00000 Bentakan nyaring segera berkumandang memecahkan
keheningan, Sin si kwancu yang gemuk besar mendadak
melejit ke tengah udara langsung menerjang ke arah Hee
Kang, sepasang pena Poan koan pitnya melancarkan
serangan pertama. Serangan yang dilancarkan oleh sin si kwancu ini boleh
dibilang dilakukan dengan kecepatan luar biasa dan hebat
sekali. Akan tetapi si jago asap dari lima telaga yang berdiri
disamping arenapun tidak tinggal diam, segera dia terjun
pula ke dalam arena untuk menyongsong datangnya
terkaman dari Sin si kwancu itu.
Braak..! Dimana senjata huncweenya diayunkan ke depan,
serangan poan koan pit dari Sin si kwancu sudah kena
ditangkis hingga mencelat ke samping.
Melihat serangannya ditangkis orang, dengan gusar Sin
si kwancu segera menengok sekejap kearah si jago asap dari
lima telaga, kemudian tegurnya:
"Apakah kaupun ingin mencampuri urusan ini?"
Si jago asap dari lima telaga segera tertawa terbahakbahak :
301 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Haah..haah..haaa...tepat sekali, aku memang berhasrat
untuk mencampuri urusan ini."
Dalam pada itu Hee Kang telah berjalan menuju
kesamping Hoo Cing soat, waktu itu si nona sedang
mendekam diatas mayat Kam Ing tiong sambil menangis
tersedu-sedu... Isak tangisnya amat memilukan hati
membuat semua orang yang mendengarpun turut merasa
amat terharu. Menyaksikan kesemuanya ini, tanpa terasa Hee Kang
bertanya kepada diri sendiri.
"Benarkah aku telah merenggut kebahagiaan hidupnya"
Yaa.. aku memang telah merenggut kebahagiaan
hidupnya!" Ia merasa dirinya telah menciptakan penderitaan yang
tiada habisnya bagi sejarah hidup Hoo Cing soat, dia
pernah berjanji tak akan membunuhnya, tapi sekarang dia
telah mengingkari janjinya itu.
"Cing soat," dia memanggil dengan suara pelan.
Ho Cing soat mendongakkan kepalanya, wajahnya yang
pucat pias penuh diliputi penderitaan dan kesedihan,
membuat Hee Kang yang menyaksikan hal ini merasakan
hatinya amat sakit bagaikan disayat-sayat.
Ia berusaha untuk mengekang rasa sedih didalam
hatinya, lalu berkata: "Cing soat, maafkanlah daku, sebetulnya aku tak ingin
membunuhnya andaikata dia mau menuruti anjuranku
untuk pergi menjumpai Setan diantara setan, tapi akhirnya
aku terpaksa harus membinasakan dia, aku tahu perbuatan
ini merenggut kebahagiaanmu, karena aku telah membunuh
suamimu tapi aku tak bisa menghindarkan diri dari
302 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
kenyataan hidup?" itu, sebab aku sendiripun membutuhkan Dengan wajah kaku dan membeku dia mengawasi
pemuda itu tanpa berkedip, lalu gumamnya.
"Engkoh" Kang, kau benar-benar telah membunuhnya
...?" "Ya, aku telah membunuhnya."
Air matanya berderai bagaikan hujan, butiran air
matanya menggelincir membasahi pipinya yang lembut dan
membasahi bajunya" "Bukankah kau telah berjanji tak akan membunuhnya?"
kembali perempuan itu bersedu dengan pedih.
"Yaa, dulu aku memang berjanji, tapi sekarang tidak,
disaat aku tahu kalau Kho Soh tin masih hidup didunia ini,
akupun harus melanjutkan hidupku, untuk itu terpaksa aku
harus membinasakan dia.."
"Lalu apa yang pernah kau berikan kepadaku ?"
"Tidak, aku tidak pernah memberi apa-apa kepadamu !"
"Benar!" ia tertawa seram, "haaah..haaa..haaahh..bukan
saja kau tak pernah memberi apa-apa kepadaku, bahkan
sekarang kau telah merenggut segala sesuatunya dariku,
kau..kau adalah setan".kau adalah iblis keji !"
Mendadak dia melompat bangun, bayangan hitam yang
menakutkan segera menyelimuti seluruh wajahnya, dengan
sinar mata yang buas teriaknya keras-keras :
"Hee Kang, kau harus menyerahkan jiwamu itu
kepadaku !" 303 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Paras mukanya berubah menjadi pucat pias dan
menakutkan sekali, selangkah demi selangkah dia berjalan
maju ke muka dan mendekati Hee Kang...
Menyaksikan kesemuanya itu, Hee Kang hanya berdiri
termangu, dia sama sekali tidak bergerak.
"Ayoh bicara, Hee Kang !" hardik Ho Cing soat lagi.
Dengan sedih Hee Kang mengucurkan air matanya:
"Aku tak tahu bagaimana mesti memberi penjelasan
kepadamu..." Belum habis perkataan itu diutarakan, Ho Cing soat
telah mengayunkan telapak tangannya ke depan.
Plaakk..! Sebuah tamparan yang sangat keras telah bersarang
dipipi si pemuda itu. Dengan terperanjat Hee Kang mundur selangkah,
kemudian serunya tertahan.
"Kau"kau memukulku ?"
"Hmm, aku bahkan akan membunuhmu...."
Diiringi suara bentakan yang amat keras Ho Cing soat
menyerbu kemuka, telapak tangannya kedepan melancarkan serangan dahsyat kearah pemuda tersebut.
Dengan wajah berubah Hee Kang melompat mundur,
segera teriaknya: "Berhenti dulu.."
Ho Cing soat sama sekali tidak menghentikan
serangannya, malahan secara beruntun dia lancarkan tiga
buah serangan berantai yang amat dahsyat dan kuat.
304 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Berada dalam keadaan begini, posisi Hee Kang benarbenar serba salah, dia ingin membalas tak bisa, tidak
membalaspun berabe, namun pemuda itu bisa memaklumi
sampai dimanakah kepedihan hati Ho Cing soat ketika itu.
Dia telah membunuh Kam Ing tiong maka tidak pantas
bila membunuhnya lagi, karenanya ia sudah mengalah atas
ke delapan buah serangan dahsyat dari Ho Cing soat itu.
Mendadak... Ho Cing soat menghentikan serangannya lalu sambil
menangis tersedu ia membopong mayat Kam Ing tiong
seraya teriaknya. "Hee Kang, suatu ketika akupun akan membunuhmu !"
Dengan diiringi suara isak tangis yang amat memilukan
hati dia segera menjejakkan kakinya keatas tanah dan
melesat kedalam hutan sana.
Memandang bayangan punggungnya
menjauh, Hee Kang menghela napas sedih.
yang makin Sementara itu suara isak tangis yang memilukan hati
itupun makin lama bergema semakin jauh sebelum
akhirnya lenyap dari pendengaran.
Dalam waktu singkat Hee Kang merasakan seluruh
semangat dan kekuatannya seolah-olah rontok dan
menghilang, tiba-tiba saja tubuhnya terasa lemah dan tak
berkekuatan, kalau bisa, dia ingin minum sampai mabuk
atau tidur sampai puas. Pelan-pelan dia berjalan...berjalan tanpa arah tujuan.
Sementara itu, Soat koh yang berada di tepi arena telah
melompat kedepan dan menghadang jalan pergi sianak
muda itu, tegurnya dengan sinar mata berkilat.
305 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Hee Kang, aku ingin bertanya kepadamu, saat ini Setan
diantara setan berada dimana?"
Dengan terperanjat Hee Kang menengok kearahnya
kemudian balik bertanya. "Ada urusan apa locianpwee hendak mencarinya?"
"Membuat perhitungan !"
"Kalau begitu maafkan daku, tak bisa kujawab
pertanyaanmu itu." "Kau harus membawaku pergi menjumpainya!" teriak
Soat koh lagi dengan wajah berubah.
Bila ditinjau dari mimik wajah nenek ini, Hee Kang tahu
bahwa diantara Setan diantara setan dengan nenek yang
bernama Soat koh ini pasti mempunyai jalinan hubungan
yang luar biasa. "Saat ini aku belum punya waktu, begini saja tunggulah
aku di rumah penginapan Gwan peng dikota Kay hong
pada bulan tiga tanggal lima nanti, akan kuajak kau pergi
menjumpainya." Soat koh segera mengangguk, sahutnya.
"Baiklah, aku akan mempercayai janjimu itu, tapi ingat,
bila pada tanggal lima bulan tiga nanti kau tidak datang
untuk menepati janji, aku tak akan mengampunimu."
Selesai berkata dia segera melompat kedepan dan lenyap
dibalik pepohonan sana. Hee Kang segera mengalihkan kembali pandangan
matanya kearah lain, mendadak ia bertemu pandang
dengan Dewi maut yg berada tiga depa didepan situ, tanpa
terasa hatinya bergetar keras.
Sambil tertawa dingin Dewi maut segera berkata:
306 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Hee Kang, nyata sekali kau memang seorang lelaki
berhati hitam yang sangat keji, tak kusangka setelah
kutolong selembar jiwamu, kau sebaliknya malah
menghadiahkan sebuah pukulan kepadaku !"
"Tapi aku tak sengaja dengan serangan tersebut," sahut
Hee Kang dengan nada minta maaf.
Dalam pada itu Kok Kee giok telah berjalan menuju
kehadapan Hee Kang, air mata yang menbasahi pipinya
belum mengering, ditatapnya pemuda itu sekejap dengan
sinar mata yang redup dan sayu kemudian katanya.
"Engkoh Hee, aku harus pergi sekarang !"
"Kau hendak kemana?" tanya Hee Kang dengan
perasaan bergetar keras. Kok Kee giok menggerakkan bibirnya seperti hendak
mengucapkan sesuatu tapi kemudian dengan wajah amat
sedih ia menggelengkan kepalanya berulang kali.
"Entahlah akupun tak tahu."
"Kau tak tahu hendak pergi kemana?"
"Aaai dunia begini luas, apa yang perlu kurisaukan
tentang tempat tinggal?"
"Tidak, kau tak boleh pergi....."
"Tidak, aku harus pergi dari sini, demi kau aku telah
mengorbankan segala sesuatunya, aku telah memberikan
seluruh cinta dan kehidupanku untukmu tapi aku tak akan
menghancurkan kebahagiaan rumah tanggamu sendiri.
Tapi aku tak akan melupakan dirimu untuk selamanya,
akupun tak akan melupakan segala sesuatu yang telah kau
persembahkan kepadaku!"
307 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Kata-kata yang pedih dan bersungguh-sungguh itu
sangat memilukan untuk didengar, untuk sesaat lamanya
Hee Kang merasa pedih dan tak mampu berkata-kata.


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

Setelah tertawa pedih kembali nona itu berkata.
"Aku tahu kau tak akan mencintai diriku, juga tak berani
mencintai aku dalam kehidupanmu, didunia ini hanya
terdapat seorang Kho Siok Tin tapi ada satu hal ingin
kuketahui, mengapa kau tak berani mencintai perempuan
lain?" Hee Kang segera menghela napas panjang.
"Aaai, suatu ketika aku tentu akan memberitahukan
rahasia ini kepadamu!"
"Apakah kau kekurangan?" mempunyai suatu cacad atau "Yaa, aku memang mempunyai cacad dan kekurangan,
kalau tidak begitu, mengapa pula Hoo Cing soat
meninggalkan aku?" "Aku ingin tahu dan berharap pada suatu ketika kau
akan memberitahukan kepadaku, nah engkoh Hee, baikbaiklah menjaga diri, aku harus pergi sekarang," ucap nona
itu sambil tertawa pedih.
Selesai berkata, dia lantas membalikkan badan dan
beranjak pergi dari situ.
Mendadak Hee Kang berpendapat bahwa dia tak boleh
membiarkan gadis itu pergi, kalau tidak dia tentu akan
memikirkan persoalan ini terus menerus dan dia tak akan
merasa tenteram. Seperti apa yang telah dikatakan Kok Kee giok tadi, dia
telah memberikan segala sesuatunya untuk Hee Kang,
308 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
termasuk perbuatannya yang luar biasa, menghianati
ayahnya sendiri. Mulai detik ini dia harus hidup mengembara didalam
dunia persilatan, bukankah semuanya ini merupakan akibat
dari dia, Hee Kang sendiri"
Teringat sampai disitu, dengan perasaan gelisah dia
segera berseru: "Adik Giok, kau jangan pergi !"
"Tidak, aku harus pergi dari sini, aku tak ingin memberi
penderitaan dan siksaan batin kepadamu."
"Apakah kau kira dengan kepergianmu itu maka aku tak
akan merasa sedih?" "Tak mungkin, aku cukup memahami perasaanmu, asal
kau telah berjumpa kembali dengan Kho Siok tin maka
dalam waktu singkat kau akan melupakan aku si
perempuan yang malang ini, melupakannya sama sekali."
Hee Kang berdiri tertegun, lama sekali dia tak mampu
berkata-kata, walau hanya sekecap pun.
Akhirnya, bayangan tubuh dari Kok Kee giok lenyap
dibalik pepohonan sana. Mendadak Dewi maut menyindir sambil tertawa dingin
: "Heehh...heeehh..heeeh, sungguh tak kusangka manusia
yang bernama Hee Kang, bisa menaruh perhatian yang
begitu besar terhadapnya, kejadian ini benar-benar diluar
dugaan orang.." Hee Kang memandang sekejap kearah Dewi maut lalu
sahutnya ketus. 309 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Hmmm, paling tidak perhatianku terhadapnya jauh
lebih besar dari pada perhatianku terhadap kau !"
Baru selesai Hee Kang berkata, suara bentakan keras
telah bergema memecahkan keheningan.
Ketika ia berpaling dengan segera, tampaknya
pertarungan antara si jago asap dari lima telaga dengan Sin
si kwancu telah mencapai pada puncaknya, kini masingmasing pihak telah saling berpisah satu sama lainnya.
Butiran peluh telah membasahi seluruh wajah mereka
berdua, hal ini membuktikan bahwa pertarungan yang baru
berlangsung telah berjalan amat seru.
Mendadak terdengar Sin si Kwancu berseru dingin :
"Hmm, tak nyana kalau ilmu silat yang dimiliki si jago
asap dari lima telaga memang bukan bernama kosong
belaka.." Kemudian setelah berganti sejenak dan memandang ke
arah Hee Kang, tambahnya:
"Nah saudara, kutunggu kedatanganmu di lembah Sian
hok kok pada bulan tiga tanggal tiga nanti."
Selesai berkata dia segera beranjak meninggalkan tempat
itu diikuti anak buahnya.
Sepeninggal orang-orang itu, si jago asap dari lima
telaga baru berjalan menuju ke hadapan Hee Kang serta
Dewi maut lalu katanya : "Tampaknya badai pertumpahan darah yg bakal
melanda dunia persilatan kali ini akan berlangsung dalam
lembah Sian hok kok?"
Kemudian setelah tertawa hambar, kembali dia berkata:
310 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Tak disangka kalau peta Sam coat toh bisa membuat
umat persilatan tergila-gila serta berusaha untuk
mendapatkannya, aaaai, aku lihat badai yang mengancam
dunia persilatan tidak mudah untuk diakhiri?"
"Locianpwee, sebenarnya apa sih peta Sam coat toh
itu?" tanya Hee Kang tiba-tiba.
"Peta Sam coat toh merupakan sebuah peta yang
menunjukkan tempat penyimpanan sejilid kitab pusaka
dunia persilatan, sebetulnya peta Sam coat toh ini hanya
selembar tapi kemudian dirobek menjadi tiga bagian yang
masing-masing disimpan oleh tiga tokoh sakti dunia
persilatan yaitu Setan diantara setan, Manusia diantara
manusia serta si nikou aneh. Gara-gara peta tersebut, jauh
pada puluhan tahun berselang mereka bertiga pernah
bertarung memperebutkan benda itu selama sepuluh hari
sepuluh malam, namun tak berhasil ditentukan siapa yang
lebih unggul diantara mereka bertiga."
Tanpa terasa Hee Kang menjadi teringat kembali
dengan asal-usul sendiri, tanpa terasa dia bertanya.
"Locianpwee, bukankah kau hendak memberitahukan
asal-usulku...?" "Ya, tapi aku sendiri pun tidak mengetahui secara
lengkap?" "Kalau begitu ceritakan saja semua yang locianpwee
ketahui..." Si jago asap dari lima telaga mengisi penuh dulu
huncweenya dengan tembakau, kemudian setelah disulut
dan menghisapnya dalam-dalam, katanya.
"Panjang sekali untuk menceritakan peristiwa itu,
sebelum itu aku ingin tahu lebih dulu, apakah ayahmu telah
mati ?" 311 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
"Ya, beliau sudah mati."
"Bagaimana dengan ibumu ?"
"Aku dengar dia pun sudah mati !"
"Apakah kau sudah tahu siapakah musuh besarmu ?"
"Ya, sudah !" Dengan kening berkerut si jago asap dari lima telaga
segera termenung sambil berpikir berapa saat lamanya,
kemudian ia baru berkata:
"Untuk mengetahui peristiwa itu, kita harus bercerita
sejak dua puluh tahun berselang, waktu itu dalam dunia
persilatan terdapat tiga orang tokoh silat yang
menggunakan julukan "satu dua tiga" sebagai
lambangnya." "Satu, melambangkan Bu sang Cuncu seorang tokoh
silat yang memiliki ilmu silat sangat hebat, orang ini
mempunyai nama serta kedudukan yg sangat tinggi, hingga
tiga manusia aneh yang bertemu dengan merekapun akan
memberi hormat dengan menjatuhkan diri berlutut.
Bu sang Cuncu bukan saja memiliki ilmu silat yang luar
biasa, diapun seorang yang jujur dan berhati lurus, setiap
kali menyinggung nama Bu sang Cuncu, semua orang dari
kalangan hitam pasti akan gemetaran karena takut."
"Dua melambangkan dua orang perempuan yang cantik
jelita bak bidadari dari kahyangan, kecantikan mereka tiada
taranya dan mungkin perempuan paling cantik dijaman
dulu kala, See i pun kalah bila dibandingkan dengan
mereka. Kedua orang perempuan itu yang satu bernama
Ang Pek hap, sedangkan yang lain bernama Ang Ting
hiang..." 312 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Belum habis perkataan dari si jago asap dari lima telaga,
tiba-tiba Dewi maut menyela dengan perasaan terkesiap:
"Locianpwee, kau maksudkan AngTing hiang..?"
"Yaa, betul, Ang Ting Hiang"."
"Dia adalah"."
"Kau tak perlu menimbrung," tukas jago asap dari lima
telaga cepat, "aku tahu Ang Ting hiang adalah ibumu."
Kemudian setelah berhenti sejenak, kembali dia berkata.
"Demikian cantiknya kedua orang perempuan itu
sehingga setiap orang yang menjumpainya, tentu
merasakan hatinja berdebar keras, bahkan kerlingan mata
atau senyuman merekapun dapat membuat sukma orang
serasa melayang meninggalkan raganya. Terutama sekali
perempuan yang bernama Ang Pek hap, dia adalah kakak
kandung Ang Ting hiang."
Ketika mendengar sampai disitu, Hee Kang tak bisa
menahan diri lagi segera menimbrung.
"Kalau begitu antara aku
berhubungan saudara misan?"
dengan dia masih "Itulah sebabnya aku pernah berkata kepadamu
sebenarnya antara kau dengan Dewi maut masih terjalin
sedikit hubungan, karena kalian berdua sesungguhnya
adalah saudara misan."
Dengan perasaan terkesiap Hee Kang menengok sekejap
kearah Dewi Maut, namun ia tak berkata apa-apa.
Sementara itu si jago asap dari lima telaga telah berkata
lebih jauh. "Kecantikan wajah Ang Pek hap jauh melebihi keayuan
Ang Ting hiang, konon asal dia tersenyum maka tiada
313 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
seorang manusia pun yang dapat melawan daya ikat dari
senyumannya itu, malah ada orang berkata, mereka yang
sedang bertarung dengannya pun rela mati ditangannya
apabila dia sudah mulai tersenyum !"
"Benarkah kecantikan wajah ibuku begitu hebat?"
"Betul, kecantikan Ang Pek hap memang tiada
bandingannya dikolong langit, kehadiran kedua orang
perempuan ini membuat umat persilatan menjadi gila dan
gempar. Sementara itu tiga adalah melambangkan tiga manusia
aneh, yaitu Setan diantara setan, Manusia diatas manusia
serta nikou aneh. Bila berbicara soal ilmu silat yang dimiliki
ketiga orang ini, bukan aku sengaja mengibul,
kemampuanku tidak berada dibawah mereka.
Sesungguhnya ketiga orang itu berasal dari satu
perguruan yang sama, Setan diantara setan menempati
urutan pertama, Manusia diatas manusia menempati urutan
kedua dan nikou aneh menempati urutan terakhir. Ketiga
orang ini bisa termashur dalam dunia persilatan karena
mereka memiliki sebuah ilmu pukulan yang dinamakan
ilmu pukulan tiga sukma menyelimuti langit.
Dalam kolong langit waktu itu, rasanya cuma Bu sang
Cuncu seorang yang mampu menghadapi serangan
gabungan dari mereka bertiga.
Kemudian gara-gara soal cinta mereka telah saling
bermusuhan sehingga yang satu mendendam kepada yang
lain, hanya keadaan yang lebih jelas tak bisa dipahami oleh
orang luar. Maka lambang "satu dua tiga" pun amat
menggemparkan dunia persilatan pada saat itu, hampir
tiada orang yang tak mengenal siapakah 'satu dua tiga" itu.
314 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
Si Satu, Bu sang Cuncu tahu-tahu hilang lenyap setelah
muncul berapa tahun kemudian. Tak lama setelah si 'satu'
hilang dari dunia persilatan, kekacauan dan kekalutan
segera melanda seluruh dunia persilatan, beribu-ribu bahkan
malah beratusan ribu pemuda persilatan berbondongbondong datang mencari dua perempuan cantik itu dan
berusaha untuk merayu dan mempersunting mereka.
Akan tetapi kedua orang perempuan itu sama sekali tak
tertarik dengan kawanan jago muda itu, bahkan
memandang pun tak sudi. Pada saat itulah didalam dunia persilatan telah muncul
seorang jago muda yang gagah dan tampan, bukan saja dia
mempunyai paras muka yang tampan menarik, ilmu
pedangnyapun amat hebat dan menempati urutan kesatu
diantara kelompok pemuda. Berhubung pemuda itu berasal
dari Gak yang, maka orang persilatan memanggilnya
sebagai Pedang sakti dari Gak yang..."
"Locianpwee, tentunya orang itu adalah ayahku?" tanya
Hee Kang segera. Si jago asap dari lima telaga segera manggut-manggut.
"Yaa, dia adalah ayahmu, Hee Ciong cay, pada jaman
itu pada hakekatnya setiap orang mengenali nama besar
dari Pedang sakti Gak yang.
Kemudian entah apa yang terjadi, ternyata dua wanita
tercantik dalam dunia persilatan, yaitu dua bersaudara Ang
ternyata bersama-sama jatuh hati kepada si pedang sakti
dari Gak yang ini. Gara-gara berita yang menggemparkan ini, suasana
didalam dunia persilatan bertambah kacau dan tak
tenteram, sebaliknya Hee Ciong cay sendiripun merasa sulit


Lembah Berdarah Karya Tjan di http://ceritasilat-novel.blogspot.com by Saiful Bahri Situbondo

315 TIRAIKASIH WEBSITE http://kangzusi.com
untuk menentukan pilihannya satu di antara kedua
perempuan cantik itu. Kalau berbicara soal kecantikan badaniah maka Ang
Pek hap jauh lebih menarik, sebaliknya kalau berbicara soal
kecerdikan Ang Ting hiang lebih menonjol, jadi kedua
orang perempuan itu masing-masing memiliki keistimewaan dan kelebihan sendiri.
Demikian juga di dalam watak dan tindak-tanduk, kalau
Wasiat Kematian 1 Miss Pesimis Karya Alia Zalea Terjebak Di Dasar Samudera 2

Cari Blog Ini